Barcelona Minta Maaf soal Kasus Rasialisme Antoine Griezmann dan Ousmane Dembele

BOLASPORT.COM - Barcelona akhirnya meminta maaf soal video aksi rasialisme yang dilakukan oleh Antoine Griezmann dan Ousmane Dembele.

Akhir-akhir ini, Barcelona kembali diterpa isu tak sedap soal tingkah laku para pemainnya.

Belum usai dengan masalah gaji dan utang, Barcelona kini diterpa kasus rasialisme yang dilakukan oleh dua pemainnya.

Dua pemain yang diduga melakukan aksi rasialisme tersebut adalah Antoine Griezmann dan Ousmane Dembele.

Kasus tersebut terkuak setelah belakangan ini ada video viral yang diambil pada 2019 silam.

Baca Juga: EURO 2020 - Timnas Spanyol sudah Temukan Pengganti Iniesta dalam Diri Remaja Barcelona

Dalam video tersebut, nampak Griezmann dan Dembele tengah menunggu tiga teknisi asal Jepang yang sedang membetulkan televisi di kamar hotel mereka.

Akan tetapi, Dembele diduga mengeluarkan ujaran yang bernada mengejek tiga teknisi asal Jepang tersebut.

"Semua wajah jelek ini, hanya agar Anda bisa bermain PES (Pro Evolution Soccer). Apakah Anda tidak malu?" kata suara dalam video itu, yang diklaim suara Dembele, kepada Griezmann.

"Bahasa terbelakang macam apa itu? Apakah Anda berteknologi maju di negara Anda atau tidak?" ucap Dembele lagi.

Video tersebut sontak membuat sejumlah pihak, khususnya para penggemar sepak bola di Jepang geram.

French football stars Ousmane Dembele and Antoine Griezmann appeared to be mocking the Asian staff in their hotel in leaked footage from 2019.

They have apologised for their actions but denied allegations of racism pic.twitter.com/GwhAJTLqWB

— TRT World (@trtworld) July 7, 2021

Baca Juga: Penerus Sergio Busquets Tuntut Barcelona Usai Dipecat Tak Wajar dan Kini Tak Punya Klub

Bahkan, CEO Rakuten, perusahaan asal Jepang yang merupakan sponsor utama klub, ikut tersinggung dan marah dengan video tersebut.

Melihat respons masif di media sosial dan beberapa mitranya, Barcelona pun akhirnya buka suara.

Dilansir BolaSport.com dari Marca, Barcelona mengeluarkan pernyataan resmi yang berisi soal permintaan maaf mereka kepada para penggemar di Jepang dan Asia.

Barcelona menyebut sikap yang ditunjukkan Griezmann dan Dembele tidak sesuai dengan nilai-nilai klub.

Blaugrana juga berniat untuk terus memberikan edukasi soal masalah ras dan diskriminasi kepada seluruh anggota klub.

Baca Juga: Hasrat Barcelona demi Bisa Rekrut Lionel Messi Lagi Makan 9 Korban, Termasuk Pemain Termahal dalam Sejarah

"FC Barcelona sangat menyesalkan ketidaksenangan di antara penggemar Jepang dan Asia, dan mitra Klub kami yang disebabkan oleh video yang muncul beberapa hari yang lalu di media sosial, di mana dua pemain tim utama, Ousmane Dembele dan Antoine Griezmann, menunjukkan kurangnya rasa hormat dalam sikap mereka. Sikap terhadap beberapa karyawan di hotel tempat mereka menginap," bunyi pernyataan Barcelona.

"Sikap ini sama sekali tidak sesuai dengan nilai-nilai yang diwakili dan dipertahankan oleh FC Barcelona."

FCバルセロナ公式声明https://t.co/LiCoMKxlpI pic.twitter.com/dDIkrmkHtU

— FC バルセロナ (@fcbarcelona_jp) July 7, 2021

"Nilai-nilai Klub dan mitranya harus menjadi sesuatu yang dilindungi FC Barcelona, ​​dan keyakinan ini hadir di semua tingkat organisasi, mulai dari Dewan Direksi dan eksekutif hingga para pemain di berbagai tim olahraga Klub."

"Klub berkomitmen untuk meningkatkan edukasi tentang masalah ras, diskriminasi, dan keragaman. Di FC Barcelona tidak ada tempat untuk rasialisme atau diskriminasi."

"FC Barcelona ingin meminta maaf secara terbuka kepada semua penggemar dan mitra Klub yang merasa tidak senang dengan acara ini dari musim panas 2019, saat tanggung jawab Klub jatuh ke Dewan Direksi dan tim eksekutif sebelum saat ini."

Baca Juga: Bencana Finansial Barcelona - Lionel Messi Digantung, Sergio Aguero dan 3 Pemain Baru Tak Bisa Didaftarkan

"Dewan Direksi yang saat ini mengelola Klub berkomitmen untuk memastikan hal seperti ini tidak terulang."

"Para pemain telah menunjukkan penyesalan mereka dan telah meminta maaf kepada penggemar dan mitra Jepang, sesuatu yang dihargai oleh Klub."

"Namun demikian, FC Barcelona berhak untuk mengambil tindakan internal yang dianggap tepat," lanjut pernyataan Barcelona.

Tak hanya Rakuten, Konami yang juga menjadi mitra Barcelona ikut marah dengan video tersebut.

Bahkan, Konami memutuskan untuk membatalkan kontrak mereka dengan Griezmann.

Baca Juga: Pengakuan Bocah Bengal Barcelona soal Video Pelecehan Rasialis

Griezmann dan Dembele kabarnya sudah meminta maaf soal masalah video yang menimpa mereka tersebut.

Video itu diambil saat Barcelona melakukan tur pramusim 2019 di Jepang.