Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Final EURO 2020 - Inggris Lebih Lemah dari Spanyol, Antonio Conte Yakin Italia Juara Piala Eropa

By Raka Kisdiyatma Galih - Jumat, 9 Juli 2021 | 11:00 WIB
Ekspresi pelatih Inter Milan, Antonio Conte, dalam laga Liga Italia kontra Spezia di Stadion Alberto Picco, Rabu (21/4/2021).
TWITTER.COM/INTER_EN
Ekspresi pelatih Inter Milan, Antonio Conte, dalam laga Liga Italia kontra Spezia di Stadion Alberto Picco, Rabu (21/4/2021).

BOLASPORT.COM - Pelatih Italia, Antonio Conte, percaya timnya bakal menjadi juara Euro 2020 karena lawan mereka di final, timnas Inggris lebih lemah dari Spanyol.

Timnas Italia bakal menghadapi timnas Inggris di final EURO 2020.

Partai puncak yang mempertemukan timnas Italia dan timnas Inggris ini bakal bergulir di Stadion Wembley, London, Minggu (11/7/2021) waktu setempat atau Senin pukul 02.00 WIB.

Ilustrasi final EURO 2020 yang mempertemukan timnas Italia dengan timnas Inggris.
TWITTER.COM/EURO2020
Ilustrasi final EURO 2020 yang mempertemukan timnas Italia dengan timnas Inggris.

Italia melenggang ke final usai menumbangkan timnas Spanyol di semifinal.

Gli Azzurri meraih kemenangan 4-2 atas Spanyol lewat babak adu penalti usai bermain imbang 1-1 di waktu normal.

Baca Juga: Final EURO 2020 - Italia vs Inggris, Kunci Utama Gli Azzurri Taklukkan The Three Lions

Sementara itu, The Three Lions meraih tiket final setelah menang susah payah atas tim kuda hitam, timnas Denmark, pada babak empat besar.

 

Inggris melakukan comeback dengan menang 2-1 atas Denmark usai melalui laga dengan babak perpanjangan waktu.

Italia dan Inggris sama-sama dijagokan untuk merengkuh gelar Piala Eropa tahun ini.

Namun, Conte meyakini pasukan Roberto Mancini lah yang akan keluar sebagai pemenangnya.

Pelatih berusia 51 tahun itu membeberkan beberapa kelemahan Inggris yang bisa dimanfaatkan Italia.

Conte mengatakan bahwa Inggris punya kelemahan di lini pertahanan.

Baca Juga: Pemainnya Gagal Semua di EURO 2020, Barcelona Dibayar Rp 43 Miliar

Tidak seperti Spanyol yang lebih stabil, Conte menyebut para pemain belakang Inggris kerap panik jika ditekan.

"Tidak seperti Spanyol yang cenderung mengopernya ke belakang, mereka (Inggris) selalu mencoba untuk memukul Anda dalam situasi satu lawan satu," kata Conte seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

"Banyak yang memuji Harry Kane atas kemampuannya merebut bola dan bermain bersama tim, seperti saat menyamakan kedudukan melawan Denmark."

"Tentu saja, dia juga bagus dalam hal itu, tetapi di dalam kotak di mana dia klinis dan sebagai pelatih, saya akan selalu menahannya di sana, karena dia menghancurkan."

"Ada dua gelandang yang sangat fisik seperti Rice dan Phillips, yang membawa keseimbangan, tetapi sangat sedikit operan vertikal, sering kali menggunakan opsi sederhana."

"Titik lemah bagi Inggris adalah jika pertahanan mereka ditekan saat membangun dari belakang, mereka tidak sebaik Spanyol dalam menghindari tekanan."

"Namun, jika Anda sangat menyerang Anda dan mereka melarikan diri, maka perhatikan langkah lini depannya."

"Sekali lagi, ini saatnya Italia harus menunjukkan pengalamannya membaca berbagai momen pertandingan."

"Kami akan memiliki lebih sedikit penggemar di stadion, tetapi lebih banyak pengalaman daripada mereka di lapangan. Kami tahu apa artinya bermain Final."

"Kami juga tahu bagaimana cara memenangkan final Euro 2020," tutur mantan juru taktik Inter Milan itu menambahkan.

Baca Juga: Final EURO 2020 - Harry Kane Bikin Kagum Kapten Timnas Italia


Editor : Ade Jayadireja
Sumber : football Italia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X