BOLASPORT.COM - Duel trilogi antara Tyson Fury dan Deontay Wilder yang tertunda dicurigai bukan hanya karena masalah salah satu petinju tertular COVID-19.
Juara kelas berat WBC, Tyson Fury, harus menunda laga mempertahankan gelar miliknya yang dijadwalkan berlangsung pada 24 Juli mendatang.
Hal ini dikarenakan Tyson Fury dinyatakan positif COVID-19 saat berada di kamp pelatihan.
Dia bahkan dilaporkan sudah pergi dari Amerika Serikat sebagai lokasi pertandingan untuk menjalani pemulihan di kampung halamannya, Inggris.
Baca Juga: Promotor Sebut Tyson Fury Frustrasi Duel Lawan Deontay Wilder Ditunda
Duel Fury vs Wilder akhirnya terpaksa mundur dari jadwal dan direncanakan akan digelar pada awal Oktober mendatang.
Namun begitu, ada kecurigaaan lain dalam penundaan duel trilogi yang sudah dinantikan banyak pihak.
Kecurigaan ini diutarakan oleh promotor Matchroom Boxing, Eddie Hearn, bahwa selain masalah COVID-19, terdapat penjualan tiket yang belum laku sepenuhnya.
"Apakah itu terkait COVID, apakah mereka belum menjual tiket, apakah khawatir tentang tayangan berbayar (pay-per-viewed/PPV) akan gagal, atau kamp pelatihan Fury tidak berjalan sesuai rencana, saya tidak tahu," kata Hearn kepada iFL TV, dikutip BolaSport.com dari Thesun.co.uk.
Baca Juga: Dillian Whyte Desak WBC Copot Sabuk Juara Tinju Dunia Milik Tyson Fury
"Saya yakin ada yang terjangkit COVID, tetapi hal itu bukan kejadian yang luar biasa."
"Saya kira ketika Anda melihat manifes dan kursi yang tersedia secara online, Anda melihat betapa sedikit tiket yang terjual. Ini mulai tercium keanehannya," sambung Hearn.
Fury dan Wilder merupakan musuh bebuyutan yang seharusnya bentrok pada akhir tahun lalu.
Baca Juga: Deontay Wilder Kesal Usai Duel Lawan Juara Kelas Berat WBC Ditunda
Namun, agenda pertarungan keduanya terus mengalami penundaan karena situasi pandemi COVID-19 dan terkendala masalah lokasi penyelenggaraan.
Sekarang masalah kembali terulang namun karena Fury harus menjalani pemulihan lantaran terinfeksi COVID-19.
Apalagi ditambah jadwal ulang yang terlalu lama hingga memakan waktu hingga dua bulan ke depan.
"Tetapi, saya yakin ada kebenaran di dalamnya. Oktober ini agak aneh. Semuanya juga aneh," ujar Hearn curiga.
"Pertarungan mungkin ditunda karena seseorang telah tertular COVID. Satu jam kemudian Fury kena COVID, lalu beberapa saat kemudian agenda menjadi ditunda."
"Dari Top Rank (promotor Fury) mengatakan tidak (ditunda) dan akan diberikan pengumuman secepatnya."
"Kemudian berbeda lagi dikatakan ditunda. Jadi siapa yang tahu? Sangat sulit ketika kami pernah memiliki kesepakatan (dengan kubu Fury) untuk mempercayainya," ucap Hearn lagi.
Baca Juga: Tyson Fury Positif Covid-19, Duel Lawan Deontay Wilder Ditunda
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Thesun.co.uk |
Komentar