BOLASPORT.COM - Langkah Barcelona untuk melepas Lionel Messi diklaim bukan strategi untuk menekan Liga Spanyol. Alhasil, tak akan ada jalan kembali untuk La Pulga.
Barcelona mengumumkan kabar mengejutkan tentang masa depan Lionel Messi pada Kamis (5/8/2021) atau Jumat dini hari WIB.
Dalam pernyataan resminya, Barcelona mengabarkan bahwa Lionel Messi tak akan bertahan di Camp Nou.
Menurut Barcelona, kegagalan mempertahankan Messi dikarenakan ketidakmampuan mereka memenuhi regulasi LaLiga soal ambang batas pengeluaran klub.
Baca Juga: Lionel Messi Pergi, Sergio Aguero dan Memphis Depay Kena Prank Barcelona
"Meskipun FC Barcelona dan Lionel Messi telah mencapai kesepakatan dan niat yang jelas dari kedua belah pihak untuk menandatangani kontrak baru hari ini, hal ini tidak dapat terjadi karena kendala finansial dan struktural (peraturan Liga Spanyol)," bunyi pernyataan Barcelona soal Messi seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Barcelona.
"Akibat situasi ini, Messi tidak akan bertahan di FC Barcelona. Kedua belah pihak sangat menyayangkan keinginan pemain dan klub pada akhirnya tidak akan terpenuhi."
"FC Barcelona dengan sepenuh hati mengucapkan terima kasih kepada pemain atas kontribusinya untuk kemajuan klub dan mendoakan yang terbaik untuk masa depan dalam kehidupan pribadi dan profesionalnya," akhir pernyataan itu.
Tak berselang lama dari pengumuman tersebut, bermunculan spekulasi bahwa Barcelona sebenarnya tengah menjalankan strategi untuk menekan LaLiga dengan cara menyatakan bahwa Messi hengkang.
Klub raksasa Catalunya itu mencoba menguji LaLiga apakah mereka bisa melonggarkan peraturan demi membuat Messi bertahan.
Baca Juga: Rebutan Nomor Keramat Messi di Barcelona, Ada Si Anak Baru dan Bocah Ajaib
Salah satu sosok yang mengutarakan pendapat tersebut adalah pakar sepak bola Spanyol BBC Sport, Andy West.
West menilai, Barcelona sedang mencoba langkah berisiko dengan mengumumkan kepergian Messi agar LaLiga mencegah sang megabintang hengkang.
"Berhenti menulis kabar duka. Pengumuman Barca tidak pasti bahwa Lionel Messi akan pergi. Belum," kata Andy West seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Faktanya, alih-alih menjadi pernyataan final dan definitif, itu sebenarnya adalah langkah taktis sangat berisiko dalam permainan kekuatan Barcelona dengan LaLiga yang peraturan batas gajinya mencegah Messi dan Barca menandatangani kontrak baru yang diklaim Barcelona telah mereka sepakati."
"Mungkin kita bisa melihat Lionel Messi dengan seragam Barcelona lagi. Bukan akhir. Sebuah langkah tegas, tetapi belum langkah terakhir," ujar West menambahkan.
Namun, berbeda dengan West, jurnalis Spanyol Jose Felix Diaz justru mengungkapkan bahwa hubungan Messi dan Barcelona telah benar-benar berakhir.
Baca Juga: Lionel Messi Pisah dengan Barcelona, Neymar Beri Kode Hijrah ke PSG
Dia memastikan bahwa itu bukan bagian dari strategi untuk memaksa LaLiga melonggarkan batas gaji untuk menahan Messi pergi.
"Apa yang diakukan Messi dan Barcelona bukan sebuah strategi," cuit Diaz, dikutip BolaSport.com dari Twitter-nya.
"Mereka mengatakan tidak ada jalan untuk kembali. Dan orang-orang yang sangat terlibat dalam masalah ini membenarkannya. #MessiOUT," tambahnya lagi.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | BBC, fcbarcelona.com, twitter.com/jfelixdiaz |
Komentar