Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Murid Valentino Rossi Klaim Bisa Menang Jika Tak Ada Kendala Mesin

By Muhamad Husein - Selasa, 10 Agustus 2021 | 14:35 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, saat berlaga pada MotoGP Italia 2021 di Sirkuit Mugello, Sabtu (29/5/2021).
TWITTER.COM/DUCATICORSE
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, saat berlaga pada MotoGP Italia 2021 di Sirkuit Mugello, Sabtu (29/5/2021).

BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, mengklaim bisa meraih kemenangan pada balapan MotoGP Styria 2021 jika tidak ada kendala pada mesin motor Desmosedici yang dia tunggangi.

Sebelum balapan MotoGP Stryia 2021 dilangsungkan di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, Minggu (8/8/2021), Francesco Bagnaia memiliki keyakinan bisa menang karena bakal start dari posisi ke-2.

Namun, keyakinan Bagnaia tersebut tidak berbanding lurus dengan jalannya balapan ke-10 MotoGP 2021 tersebut.

Alih-alih finis terdepan, murid Valentino Rossi itu hanya bisa menyelesaikan balapan di urutan ke-11.

Baca Juga: Dani Pedrosa Beri Hormat ke Valentino Rossi Usai MotoGP Styria 2021

Memulai balapan start dari posisi ke-2, Bagnaia awalnya bisa bersaing dengan Jorge Martin (Pramac Racing) yang berada di pole position.

Dia bahkan bisa memimpin perlombaan sebelum terjadinya red flag akibat kecelakaan yang menimpa pembalap wild card Dani Pedrosa (Red Bull KTM) dan Lorenzo Savadori (Aprilia Gresini).

Semua pembalap lalu harus masuk pitlane.

Kesempatan ini digunakan Bagnaia untuk melakukan beberapa perubahan terhadap kuda besinya.

Baca Juga: Sulit Buntuti Dani Pedrosa, Valentino Rossi Gagal Tembus 10 Besar pada MotoGP Styria 2021

Namun, apes bagi Francesco Bagnaia.

Bukannya tampil lebih cepat, perubahan yang dilakukan malah membuat pembalap asal Italia tersebut tidak memiliki perasaan yang sama saat melakoni restart.

Bagnaia merasa ada beberapa hal berbeda dari bagian grip motornya sehingga hanya bisa finis di luar posisi 10 besar.

"Pada awal pertama, semuanya berjalan dengan sempurna. Setelah red flag kami memasang ban keras di depan yang merupakan sebuah keuntungan," kata Bagnaia, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.

"Namun, di bagian belakang, dengan tipe yang sama, memberikan saya masalah. Saya tidak ingin menyalahkan ban karena sepertinya setelah restart balapan cukup jelas ada sesuatu yang tidak berfungsi."

"Pada akhirnya seperti itu. Saya mencoba membatasi kerusakan dan untungnya saya memiliki ban keras. Saya berhasil mengatasinya dengan menyelesaikan balapan tanpa kehilangan poin," kata Bagnaia menjelaskan.

Baca Juga: Harapan Petronas Yamaha SRT untuk Paruh Musim Terakhir Valentino Rossi di MotoGP

Francesco Bagnaia pun meyakini, andai tidak ada masalah di bagian grip belakang motornya, kemenangan pada balapan MotoGP Styria 2021 bisa terjadi.

Dia bahkan pede bisa mengejar Jorge Martin, sang pemenang balapan pertama di Red Bull Ring tahun ini.

"Yang saya tahu adalah di bagian pertama balapan saya memiliki kesempatan untuk mendapatkan kemenangan dan di bagian kedua tidak," ujar Bagnaia.

"Satu-satunya hal yang berubah adalah grip, jadi saya sudah merasakan ada sesuatu yang salah."

Baca Juga: Manuver Agresif Marc Marquez Bikin Valentino Rossi Geleng-geleng Kepala

Meski gagal menjadi juara, Bagnaia tetap memberikan selamat kepada Martin yang berhasil meraih kemenangan perdana, baik untuk dirinya selaku pembalap musim pertama alias rookie maupun bagi tim Pramac Racing.

"Saya senang untuk Jorge dan Pramac karena tim ini menjadi tim saya selama dua tahun pertama di MotoGP dan mereka melakukan pekerjaan yang hebat," tutur Bagnaia.

"Jorge sangat cepat sepanjang akhir pekan dan kami juga secepat dia. Namun, setelah sesuatu terjadi membuat kami tidak bisa mewujudkannya."

"Saya tidak bisa menjelaskan apa yang saya rasakan kepada siapapun, itulah kenyataannya," kata dia.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Motorsport

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
37
86
2
Man City
36
85
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
36
63
6
Newcastle
36
57
7
Chelsea
36
57
8
Man United
36
54
9
West Ham
37
52
10
Brighton
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
35
90
2
Barcelona
35
76
3
Girona
35
75
4
Atlético Madrid
35
70
5
Athletic Club
35
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Valencia
35
48
9
Villarreal
35
48
10
Getafe
35
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X