Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Dulu Madesu dan Hampir Dimatikan, Kelas Petarung 'Mini' UFC Kini di Kondisi Paling Menarik

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Rabu, 18 Agustus 2021 | 16:15 WIB
Petarung kelas terbang, Deiveson Figueiredo (celana hitam), mempertahankan gelar setelah meraih hasil imbang kontra Brandon Moreno pada UFC 256 di UFC APEX, Amerika Serikat, 12 Desember 2020.
TWITTER.COM/SPORTSCENTER
Petarung kelas terbang, Deiveson Figueiredo (celana hitam), mempertahankan gelar setelah meraih hasil imbang kontra Brandon Moreno pada UFC 256 di UFC APEX, Amerika Serikat, 12 Desember 2020.

BOLASPORT.COM - Petarung kelas terbang UFC, Brandon Royval, mengatakan bahwa divisinya sekarang berada di kondisi paling menarik dalam beberapa tahun terakhir.

Divisi kelas terbang UFC mulai menggeliat dalam beberapa tahun terakhir setelah selamat dari periode sulit.

UFC pada 2016 hingga 2018 sempat diguncang rencana menghapus kelas terbang dari kompetisi mereka karena dianggap kurang menjual.

Kelas terbang sebenarnya memiliki potensi untuk berkembang semenjak kehadiran petarung kuat dalam diri Demetrious "The Mighty Mouse" Johnson.

Baca Juga: Klub Liga 1 Ini Turut Rayakan Rekor KO Tercepat dari Eko Roni Saputra di ONE Championship

Namun, dominasi Johnson yang hampir tidak memiliki lawan sepadan membuat kompetisi di kelas terbang menjadi membosankan.

Sejak memenangi turnamen penentuan juara pertama kelas terbang UFC pada 2013, Johnson mampu mempertahankan gelarnya sebanyak 11 kali secara beruntun.

Hal ini diperparah dengan karakter Johnson yang tidak semenarik jagoan dari divisi lain saat itu seperti Jon Jones, Georges St-Pierre, hingga Conor McGregor.

Divisi petarung paling 'mini' (berat badan maksimal 57kg) berada di titik nadir saat hanya ada 13 petarung dalam peringkat penantang gelar.

Baca Juga: Cupunya Conor McGregor, Petinju Abal-abal Sampai Malas Melawannya

Keputusan UFC menukar Johnson dengan juara kelas welter ONE Championship, Ben Askren, pada 2018 membuat masa depan kelas terbang di UFC dipertanyakan.

"Orang-orang tidak peduli," kata Presiden UFC, Dana White, setelah melepas Johnson dari rooster, dilansir dari ESPN.

"Saya sudah berjuang untuk waktu yang lama, saya mencoba mempertahankan divisi ini agar tetap hidup dan jelas, divisi ini masih berjalan sekarang."

"Kami masih memiliki beberapa pertarungan di divisi ini, tetapi kita lihat apa yang terjadi nanti," imbuhnya.

Baca Juga: Pesan bagi Kamaru Usman, Kalau Punya Otak Terima Tantangan Conor McGregor

Divisi kelas terbang mulai bergerak ke arah yang baik setelah kehadiran kampiun baru, Henry Cejudo.

Setelah mengalahkan Johnson, Cejudo mewujudkan rencana UFC menggelar laga akbar antara juara kelas terbang dan kelas bantam pada 2019.

Cejudo membuktikan divisi kelas terbang masih memiliki potensi dengan mengalahkan juara kelas bantam, TJ Dillashaw, melalui TKO pada ronde kesatu.

Sebagai catatan, Cejudo tidak merebut gelar milik Dillashaw karena pertandingan berlangsung di divisi kelas terbang.

Baca Juga: Dustin Poirier Ungkap 2 Kandidat Lawan Berikutnya pada Ajang UFC

Cejudo baru menjadi kampiun dua divisi beberapa bulan berselang setelah mengalahkan Marlon Moraes pada laga perebutan gelar kelas bantam UFC.

Kesuksesan Cejudo diakui White sebagai alasan UFC akhirnya tetap mempertahankan kelas terbang.

"Jelas kemenangan Cejudo sangat berkaitan dengan divisi ini," ujar White.

"Sudahkah saya mengatakan divisi ini akan hilang? Saya bahkan belum membicarakannya selama berbulan-bulan. Ini sudah dikonfirmasi," sambungnya.

Baca Juga: Israel Adesanya: Bentrokan dengan Jon Jones 100 Persen Bakal Terjadi

Meski Cejudo kemudian memfokuskan diri di kelas bantam, jagoan-jagoan baru muncul untuk mencuri hati penggemar.

Deiveson Figueiredo menahbiskan diri sebagai juara baru. Pertandingannya melawan Brandon Moreno pun menjadi salah satu laga terbaik UFC pada 2020.

Laga ulang yang dimenangi oleh Moreno via submission pada Juni lalu menegaskan bahwa divisi kelas terbang UFC menarik untuk diikuti.

Hal ini dikatakan oleh petarung kelas terbang, Brandon Royval (penantang peringkat 6), menjelang duel dengan Alexandre Pantoja (3) pada UFC Vegas 34.

Baca Juga: Telanjur Viral, Manajer Sebut Berita Khabib Nurmagomedov Gabung Klub Sepak Bola Hoaks

"Saya pikir kelas terbang sekarang berada di kondisi yang paling menarik dalam beberapa tahun terakhir," kata Royval dalam wawancara virtual dengan BolaSport.com.

"Ada begitu banyak calon penantang juara, begitu banyak jagoan bagus yang muncul di divisi ini."

"Sebagai petarung divisi ini, saya sangat senang melihat begitu banyak jagoan bagus yang saling mem-finish satu sama lain secara konstan."

"Mereka mendapatkan Fight of the Night. Kelas terbang sedang melejit," imbuhnya.

Baca Juga: Ditantang Berandalan UFC, Begini Jawaban Dustin Poirier

Royval pun menjanjikan pertandingan yang seru dengan Pantoja. Dia bertekad untuk meraih kemenangan melalui finish (melalui KO/TKO atau submission).

Tekad ini didukung keinginan Royval untuk menghadapi salah satu di antara Moreno atau Figueiredo pada pertandingan berikutnya.

"Saya pikir saya tidak akan mendapatkan pertarungan perebutan titel kalau sekadar menang. Saya harus membuat pernyataan, mengalahkan Pantoja dengan finish," katanya.

"Kalau itu bisa saya lakukan, tak diragukan lagi saya akan mendapatkan laga perebutan sabuk juara berikutnya."

Baca Juga: Jon Jones Tak Minat Lawan Stipe Miocic, Mau Nganggur Sampai Kapan?

Pertandingan Pantoja vs Royval menjadi salah satu laga main card pada UFC Vegas 34.

UFC Vegas 34 akan berlangsung di UFC APEX, Nevada, AS, pada Sabtu (21/8/2021) malam waktu setempat atau Minggu pagi WIB.

Adapun pertandingan kelas menengah antara Jared Cannonier dan Kelvin Gastelum akan menjadi pertandingan utama dari UFC Vegas 34.

Baca Juga: Alasan Sepele Bikin Justin Gaethje Ingin Tonjok Muka Michael Chandler


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : berbagai sumber

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X