BOLASPORT.COM - Eks kiper Liverpool yang kini berseragam Club Brugge, Simon Mignolet, tidak banyak bekerja saat menghadapi trio Paris Saint-Germain, Lionel Messi-Neymar-Kylian Mbappe.
Paris Saint-Germain berhadapan dengan Club Brugge dalam matchday pertama Grup A Liga Champions 2021-2022.
Bertandang ke Jan Breydelstadion, Rabu (15/9/2021), Paris Saint-Germain hanya mampu membawa pulang satu poin dari tim tuan rumah.
Paris Saint-Germain dan Club Brugge bermain sama kuat 1-1.
PSG unggul lebih dulu ketika pertandingan baru berjalan 15 menit lewat sepakan first time Ander Herrera.
Baca Juga: Rekor 75 Gol Lewandowski di Liga Champions: Ungguli Cristiano Ronaldo, Kalah dari Lionel Messi
Club Brugge mampu menyamakan skor 12 menit berselang melalui lesakan Hans Vanaken.
Pada pertandingan tersebut, PSG langsung memainkan trio Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe sebagai starter.
Trio MNM tersebut mengisi slot tiga penyerang PSG dalam formasi 4-3-3.
Messi, Neymar, dan Mbappe untuk pertama kalinya dimainkan secara bersamaan.
Namun, kebersamaan mereka di lapangan hanya berlangsung selama 51 menit.
Mbappe terpaksa meninggalkan lapangan lebih dulu karena mengalami cedera.
Sementara itu, Neymar dan Messi bermain hingga pertandingan selesai.
Baca Juga: Jadi Pahlawan Kemenangan Chelsea, Romelu Lukaku Selevel Ronaldo
Kolaborasi Messi-Neymar-Mbappe mampu diredam oleh para pemain Club Brugge.
Ketiganya tak ada yang bisa membobol gawang Club Brugge yang dikawal oleh Simon Mignolet.
Bahkan, Simon Mignolet menyatakan bahwa dirinya tak banyak kerja saat menghadapi trio Messi-Neymar-Mbappe.
"Saya tidak benar-benar memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan," kata Mignolet, dikutip BolaSport.com dari RMC Sport.
"Kami bermain sangat bagus secara kolektif."
"Kami tidak kecolongan peluang melawan tim dengan serangan luar biasa."
"Anda tidak dapat menjaga mereka satu lawan satu."
Baca Juga: Bocah 18 Tahun Barcelona Jadi Penerus Rekor Lionel Messi di Liga Champions
"Mereka memiliki begitu banyak kualitas untuk melewati Anda."
"Kami mencoba bertahan secara kolektif untuk tidak meninggalkan mereka dengan celah apa pun."
"Saya membuat dua atau tiga penyelamatan, itu tidak terlalu sulit," ujar eks kiper Liverpool itu menambahkan.
Messi tercatat sebagai pemain yang paling menonjol dari trio MNM tersebut.
Pemilik 6 gelar Ballon d'Or itu sanggup melepaskan tiga tembakan ke gawang Club Brugge.
Catatan tersebut merupakan jumlah terbanyak daripada seluruh pemain PSG.
Kendati demikian, tak ada satu pun dari usaha Messi yang berbuah gol.
Baca Juga: Sakit Hati Manchester United Kalah, Cristiano Ronaldo Fokus ke Laga Berikutnya
Messi nyaris mencetak gol apabila sepakannya tidak membentur mistar gawang Mignolet.
Selain itu, Messi juga mensuplai tiga operan kunci, yang menjadi angka tertinggi di kubu PSG.
Sementara itu, statistik Mbappe masih berada di bawah Messi.
Mbappe hanya melepaskan satu tembakan dalam penampilan debutnya bersama trio MNM.
Meski minim memberi ancaman, Mbappe mampu memberikan assist untuk gol PSG yang dicetak Ander Herrera.
Adapun Neymar menjadi anggota trio MNM yang tampil paling buruk sepanjang laga.
Baca Juga: Samai Rekor Lionel Messi, Cristiano Ronaldo Rajin Cetak Gol 16 Musim Beruntun di Liga Champions
Neymar tidak sanggup melepaskan satu pun tembakan ke gawang Club Brugge.
Bahkan, bintang timnas Brasil itu tercatat kehilangan bola sebanyak empat kali.
Jumlah itu merupakan yang terbanyak dari seluruh pemain yang terlibat dalam duel Brugge vs PSG.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | WhoScored, RMC Sport |
Komentar