Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Bagaimana Kekuatan Kunci Francesco Bagnaia Dibantu oleh Jorge Lorenzo?

By Delia Mustikasari - Rabu, 22 September 2021 | 15:30 WIB
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, berpose setelah menjuarai MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Minggu (19/9/2021).
MOTOGP.COM
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, berpose setelah menjuarai MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Minggu (19/9/2021).

BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, memenangi dua balapan beruntun pada MotoGP Aragon dan MotoGP San Marino setelah masing-masing mengalahkan Marc Marquez (Repsol Honda) dan Fabio Quartataro (Monster Energy Yamaha).

Pada musim ketiganya sebagai pembalap MotoGP, Francesco Bagnaia telah membuat banyak orang terkesan dengan kemampuan menikungnya dengan GP21 dan pengeremannya.

Hal itu membuat Johann Zarco (Pramac Racing) percaya bahwa Francesco Bagnaia adalah orang yang membuat perbedaan di Ducati saat menikung daripada motornya.

Baca Juga: Jadwal Sudirman Cup 2021 - Indonesia Buka Perjuangan dengan Hadapi ROC

Pengereman adalah area yang lemah bagi Bagnaia dalam perjalanannya sebagai rookie pada 2019.

Tetapi, pembalap Italia itu mengatakan bahwa bekerja dengan motor Panigale V4-nya dengan ban ketahanan Michelin di Misano sepanjang 2020 dan mempelajari data mantan pembalap Ducati, Jorge Lorenzo, telah membantunya membentuk gaya pengeremannya.

"Itu adalah sesuatu yang banyak saya kerjakan karena pada tahun pertama MotoGP, saya banyak berjuang dengan pengereman," kata Bagnaia dilansir BolaSport.com dari Motorsport.

"Dan saya mulai banyak bekerja di area itu pada akhir 2019. Pada 2020, saya sudah melakukan langkah, tetapi saya juga banyak bekerja dengan motor jalanan di sini (di Misano) untuk mengelola ban depan dengan lebih baik."

Baca Juga: Sudah Merasa Cepat, Valentino Rossi Bakal Libas Tes MotoGP Lagi

"Satu hal bagus tentang Panigale kami dalam hal gaya berkendara dan ban karena ban yang kami gunakan adalah ban ketahanan Michelin, konstruksinya sangat mirip. Jadi, apa yang dilakukan bagian depan sudah dekatdengan motor MotoGP," tutur Bagnaia.

"Jadi, saya banyak bekerja dengan ban dan motor itu, uga dengan data Jorge Lorenzo."

Kini perbedaan yang Bagnaia buat hanya bagian terakhir dari pengereman.

"Saya mengerem sekuat yang saya bisa, tetapi saya membuat perbedaan saat masuk tikunga," ujar Bagnaia.

Melalui kemenangan pada MotoGP San Marino, Bagnaia memangkas selisih poin dari pemuncak klasemen sementara MotoGP 2021, Quartararo.

Dia kini menempati peringkat kedua dengan raihan 186 poin atau tertinggal 43 angka dari Quarararo.

Baca Juga: Marc Marquez Terkesan, Honda Bakal Jadi Motor Berbeda pada MotoGP 2022


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Motorsport

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X