Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Sempat Terseret Kasus Match Fixing, Pelatih Perserang Serang Dipastikan Lolos dari Hukuman

By Abdul Rohman - Rabu, 3 November 2021 | 20:30 WIB
Skuat Perserang Serang sedang melakukan foto tim dalam laga pekan ketiga Liga 2 2021 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 12 Oktober 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Skuat Perserang Serang sedang melakukan foto tim dalam laga pekan ketiga Liga 2 2021 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 12 Oktober 2021.

BOLASPORT.COM - Nama Putut Wijanarko, sempat terseret dalam kasus percobaan match fixing atau pengaturan skor yang menimpa Perserang Serang.

Maka dari itu, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI pun memanggil Putut Wijanarko untuk dimintai keterangan.

Setelah didalami, Putut Wijanarko dipastikan tidak terlibat dalam kasus percobaan pengaturan skor tersebut.

Baca Juga: Buta Data Lawan, Tim Basket Putri Indonesia Harus Adaptasi Cepat pada FIBA Women Asia Cup 2021

Meskipun, Putut Wijanarko menerima laporan bahwa ada upaya match fixing.

Karena kejadian ini, Putut Wijanarko dipecat dari kursi pelatih Perserang Serang.

Selain Putut Wijanarko, Perserang Serang juga memberhentikan lima pemain.

Baca Juga: Aji Santoso Sebut Bruno Moreira Bertekad Bayar Kekecewaan saat Lawan Arema FC

Mereka adalah Eka Dwi Susanto, Fandy Edy, Ivan Julyandhy, Ade Ivan Hafilah, dan Aray Suhendri.

Kelimanya dijatuhi sanksi oleh Komdis PSSI yang merujuk pada pasal 64 ayat (1) dan (2) point a jo pasal 8 jo pasal 9 Kode Disiplin PSSI tahun 2018.

"Dalam surat dari Babay Karnawi (manajer Perserang Serang), dia mengatakan, memecat lima pemain dan satu pelatih (Putut)," kata Ketua Komdis PSSI, Erwin Tobing dalam sesi jumpa pers secara virtual, Rabu (3/11/2021).

Baca Juga: Persib Bandung Kehilangan 8 Pemain Jelang Laga Melawan Persela Lamongan

"Setelah kami teliti, Putut tidak terlibat dalam pengaturan skor, dia (Putut) tidak pernah dihubungi atau diajak, tapi dia diberitahu, karena sudah jelang pertandingan, demi keutuhan pemain, dia akhirnya tidak memainkan kelima orang ini saat menghadapi Badak Lampung."

"Tapi Eka (Dwi Susanto) terpaksa dimainkan, karena tidak ada yang bisa mengimbangi permainan Eka, sehingga Eka dimainkan, itulah peran Putut," sambung Erwin Tobing.

Baca Juga: Jelang Hadapi Persib Bandung, Pelatih Persela Lamongan Kirim Pujian

Untuk masalah pemecatan Putut, Erwin Tobing menilai karena masalah komunikasi yang tidak utuh.

"Kenapa dia diberhentikan, kami menilai karena masalah manajemen," ucap Erwin Tobing.

"Hubungan kurang harmonis antara manajer dan pelatih, sehingga dia meninggalkan mes berupa minta izin lewat WA (WhatsApp)," kata Erwin Tobing.

 


Editor : Metta Rahma Melati
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X