BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyebut bahwa Valentino Rossi melewati rivalitas yang lebih sulit darinya.
Valentino Rossi telah resmi menyudahi kariernya selama 26 tahun pada ajang Grand Prix saat berlomba di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, akhir pekan lalu
Dalam balapan terakhirnya tersebut, Valentino Rossi yang membela Petronas Yamaha SRT finis di posisi ke-10.
Pensiunnya Valentino Rossi di sisi lain membuat perolehan gelar juara dunia milik sang pembalap terhenti di angka sembilan.
Baca Juga: Antusiasme Tonton WSBK Indonesia 2021 Tinggi, Cari Hotel Pun Susah
Torehan gelar Valentino Rossi berpotensi disusul oleh musuh bebuyutannya, Marc Marquez, yang sudah membukukan delapan gelar dunia.
Meski begitu, Marc Marquez tetap menaruh respek kepada Valentino Rossi ketika prestasinya dibanding-bandingkan.
Dilansir dari laman Tuttomotoriweb, Marc Marquez merendah dengan mengatakan bahwa Valentino Rossi mengalami persaingan yang lebih sengit.
Si Semut dari Cervera mengakui bahwa Valentino Rossi menjalani rivalitas yang lebih sulit pada masa jayanya.
Baca Juga: Pengamat Bicara, Beri Bukti Valentino Rossi Finis 10 Besar Bukan karena Dikawal Muridnya
"Valentino Rossi memiliki rival-rival yang lebih sulit dibandingkan dengan saya," kata Marc Marquez menjelaskan.
"Dia bersaing dengan Max Biaggi, Sete Gibernau, Jorge Lorenzo," tuturnya menambahkan.
Terlepas dari perseteruan mereka, Marc Marquez angkat topi dengan kontribusi Valentino Rossi dalam mendongkrak popularitas MotoGP.
"Apa yang sudah Valentino Rossi lakukan untuk sejarah MotoGP adalah hal yang sangat bagus," ucap Marc Marquez.
"Kariernya bersejarah, Anda dapat melihat itu dari perhatian banyak orang. Dia telah membawa daya tarik yang tidak dapat diulang."
"Sosoknya akan tetap bernilai unik dalam sejarah," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Pasrah Tanpa Marc Marquez, Persiapan Honda 'Seadanya' untuk MotoGP 2022
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar