Kemenangan Adnan/Mychelle lalu menjalar ke dua pemain tunggal yang juga bermain di lapangan 1, Shesar Hiren Rhustavito (tunggal putra) dan Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri).
Baik Shesar maupun Gregoria sama-sama mengalahkan wakil Thailand. Shesar menang atas Sitthikom Thammasin, sedangkan Gregoria menundukkan Supanida Katethong.
Setelah itu, giliran Marcus/Kevin yang merasakan kemenangan di lapangan 1.
Duet berjuluk Minions tersebut mengatasi perlawanan Matsui/Takeuchi dengan skor 12-21, 21-18, 21-15.
Baca Juga: Indonesia Open 2021 - Ketenangan Jadi Kunci Kemenangan Gregoria
Kendati menang, Marcus/Kevin mengecam cara BWF dalam mengatur jadwal pertandingan.
Menurut mereka, seharusnya para finalis turnamen sebelumnya (Indonesia Masters 2021) tidak dijadwalkan bertanding pada hari pertama turnamen berikutnya.
"Saya rasa BWF tidak adil memperlakukan kami seperti robot. Minggu baru selesai main final, Selasa harus main di babak pertama," ucap Kevin.
"Kami kurang cukup istirahat. Hal ini pastinya sangat mempengaruhi penampilan kami," kata dia lagi.
Baca Juga: Indonesia Open 2021 - Pemain Bukan Robot! Marcus/Kevin Protes Jadwal yang Menyiksa ke BWF
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | Badminton Indonesia, BWF Tournament Software |
Komentar