BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, sukses naik podium kampiun pada turnamen Indonesia Open 2021, Minggu (28/11/2021).
Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai akhirnya berhasil melepas "kutukan" ketika menghadapi wakil Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Puavaranukroh/Taerattanachai menang dua gim langsung, 21-12, 21-13, di Bali International Convention Center & The Westin Resort, Nusa Dua, Bali.
Sebelum bentrok pada final Indonesia Open 2021, kedua pasangan telah bertemu empat kali.
Dalam empat duel tersebut, Watanabe/Higashino selalu bisa mengalahkan Puavaranukroh/Taerattanachai.
Selain merusak rekor kemenangan Watanabe/Higashino, kemenangan ini juga membuat Puavaranukroh/Taerattanachai menjuarai tiga turnamen BWF World Tour terakhir secara beruntun.
Sebelumnya, Puavaranukroh/Taerattanachai menjadi kampiun Hylo Open 2021 dan Indonesia Masters 2021.
Jalannya pertandingan
Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai memulai gim kesatu dengan keunggulan 2-0 lebih dulu atas Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Setelah itu Puavaranukroh/Taerattanachai menambah poin beserta dengan Watanabe/Higashino.
Ketika Watanabe/Higashino mendekat dengan selisih satu poin pada 5-4, Puavaranukroh/Taerattanachai kemudian mendominasi.
Baca Juga: Hasil Final Indonesia Open 2021 - Hampir Terjadi Rubber Game, An Se-young Raih Gelar Juara
Enam poin beruntun tanpa perlawanan diperoleh Puavaranukroh/Taerattanachai untuk unggul 11-4 pada interval gim kesatu.
Selepas jeda interval, Watanabe/Higashino bermain mencoba memangkas selisih poin.
Akan tetapi hasilnya pasangan Jepang itu gagal lantaran Puavaranukroh/Taerattanachai semakin menjauh.
Setelah kedudukan 17-12, Watanabe/Higashino tak mampu memberi perlawanan lagi dan dimanfaatkan dengan baik oleh Puavaranukroh/Taerattanachai untuk tampil brilian.
Dengan agresif, satu per satu poin dipetik oleh pasangan Thailand itu. Watanabe/Higashino tanpa perlawanan, Puavaranukroh/Taerattanachai mengunci gim kesatu dengan 21-12.
Baca Juga: Kekuatan Terbesar Valentino Rossi dalam Balapan Dibongkar Eks Rival
Persaingan sengit tersaji pada gim kedua antara Puavaranukroh/Taerattanachai dan Watanabe/Higashino.
Kedua pasangan saling memberi tekanan dengan melepaskan berbagai pukulan keras.
Namun, Puavaranukroh/Taerattanachai merupakan pasangan yang memegang keunggulan 5-4 atas Watanabe/Higashino.
Dan terjadi lagi, Puavaranukroh/Taerattanachai memanfaatkan kelengahan pengembalian Watanabe/Higashino yang buruk.
Pasangan Thailand itu kemudian menambah enam poin tanpa balas sampai interval gim kedua 11-4 atas Watanabe/Higashino.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Tak Bisa Bayangkan MotoGP Tanpa Marc Marquez
Selepas jeda, permainan Watanabe/Higashino membaik. Mereka mampu memberi perlawanan dan mencoba memangkas jarak dengan Puavaranukroh/Taerattanachai.
Setelah mendekati dengan 13-9, Watanabe/Higashino malah banyak kecolongan.
Puavaranukroh/Taerattanachai kemudian melebarkan keunggulan sampai 18-10.
Setelah Watanabe/Higashino menambah tiga poin saja, Puavaranukroh/Taerattanachai selanjutnya memastikan kemenangan gim kedua 21-13.
Baca Juga: Tantangan Nyata Islam Makhachev, Bakal Hadapi Teman pada Tahun 2022
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | Vidio.com, tournamentsofttware.com |
Komentar