Satu Pemain Timnas Indonesia Nyaris Celaka karena Dokter Gadungan

By Alif Mardiansyah - Jumat, 3 Desember 2021 | 06:15 WIB

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM

Nadeo Argawinata (kiri), Muhammad Riyandi (tengah), dan Ernando Ari (kanan), sedang mengikuti sesi latihan bersama timnas Indonesia di Lapangan G (Panahan), Senayan, Jakarta, 2 Oktober 2021.

BOLASPORT.COM - Salah satu pemain timnas Indonesia mengakui kalau dirinya sempat hampir celaka karena dokter gadungan.

Seperti diketahui, para pemain timnas Indonesia saat ini sedang berfokus dalam persiapan jelang mengarungi Piala AFF 2020 yang bakal dimulai 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022 di Singapura.

Di Piala AFF 2020, timnas Indonesia memulai perjuangannya di babak penyisihan Grup B.

Lawan-lawan timnas Indonesia di Grup B Piala AFF 2020 yakni Kamboja, Vietnam, Laos, dan Malaysia.

Skuad Garuda akan menghadapi timnas Kamboja lebih dahulu pada 9 Desember 2021.

Dalam laga berikutnya yang digelar pada Minggu (12/12/2021), timnas Indonesia bakal bertanding melawan timnas Laos.

Pada 15 Desember 2021, timnas Indonesia akan bersua timnas Vietnam.

Skuad Garuda akan menutup babak penyisihan Grup B Piala AFF 2020 dengan duel menghadapi timnas Malaysia.

Hanya juara grup dan runner-up masing-masing grup Piala AFF 2020 yang berhak melaju ke semifinal.

Alhasil, timnas Indonesia harus memanfaatkan setiap laga babak penyisihan grup untuk meraih poin penuh agar berlanjut di semifinal Piala AFF 2020 dan mendapatkan hasil yang maksimal.

Demi raihan maksimal, timnas Indonesia saat ini terus mempersiapkan diri dalam menyambut Piala AFF 2020.

Terkini, PSSI sudah memastikan 30 nama pemain yang mengisi Tim Garuda pada ajang Piala AFF 2020 di Singapura nanti.

Namun, di balik perkembangan timnas Indonesia, ada fakta menarik yang menerpa salah satu pilarnya, yakni Ernando Ari Sutaryadi.

Baru-baru ini, Ernando Ari memberikan pernyataan kalau ia pernah hampir saja celaka akibat dokter gadungan.

Dokter gadungan yang dimaksud yakni mantan dokter tim PSS Sleman, Elwizan Aminudin.

Nama Elwizan kini sedang menjadi pembicaraan publik setelah dirinya ketahuan tidak memiliki ijazah kedokteran.

Padahal, Elwizan Aminudin dikabarkan sempat menjadi dokter Bali United, Barito Putera, sampai timnas U-19 Indonesia.

Alhasil, para netizen pun ramai-ramai membahas Elwizan sebagai dokter gadungan.

Kasus Elwizan Aminudin yang sedang ramai ternyata mengingatkan Ernando Ari Sutaryadi terhadap sesuatu.

Hal tersebut yakni Ernando Ari sempat nyaris bernasib sial karena Elwizan.

Pasalnya, Elwizan Aminudin pernah melarang Ernando Ari Sutaryadi untuk melakukan operasi.

Namun, Ernando nampaknya tetap melakukan operasi dan tidak mengikuti anjuran Elwizan.

Ernando Ari Sutaryadi pun mengakui kalau tindakannya melaksanakan operasi sudah tepat.

Ernando Ari bahkan menilai kalau dirinya menerima arahan Elwizan Aminudin untuk tidak operasi, dia merasa mungkin akan celaka bahkan bisa saja pensiun dini dari dunia sepak bola.

"Ya Allah, dulu (saya) hampir tidak jadi operasi gara-gara bapak ini (Elwizan Aminudin)," tulis Ernando Ari Sutaryadi seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Instagram stories-nya, 2 Desember 2021.

"Untung (saya) tidak pensiun dini."

"Semoga tidak terulang lagi," tambah Ernando Ari.

Meskipun begitu, Ernando Ari kini sudah tampil cukup cemerlang bersama Persebaya Surabaya di Liga 1 2021.

INSTAGRAM/@NANDOARIIIS

Kiper timnas Indonesia, Ernando Ari Sutaryadi, menceritakan momen nyaris celakanya karena dokter gadungan bernama Elwizan Aminudin.

Pada Liga 1 2021 sampai pekan ke-14, kiper berusia 19 tahun tersebut telah membukukan delapan laga atau melahap 610 menit bermain di Persebaya.

Ernando Ari Sutaryadi sudah kebobolan sembilan gol dan mencetak tiga kali clean sheet dari penampilannya di Liga 1 2021.

Berkat penampilan gemilangnya, Ernando Ari sekarang mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk masuk dalam skuad timnas Indonesia untuk Piala AFF 2020.