BOLASPORT.COM - Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, menyindir undian ulang babak 16 Besar Liga Champions akibat kesalahan sistem.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, drawing babak 16 besar Liga Champions harus diulang pada Senin (13/12/2021) waktu setempat atau pukul 21.00 WIB.
Sebelumnya, drawing tersebut dilakukan pada pukul 18.00 WIB.
Adapun pengundian babak 16 besar Liga Champions harus diulang lantaran terjadi insiden teknis.
Akibat insiden itu, pihak UEFA memutuskan untuk membatalkan hasil tersebut dan melakukan pengundian ulang.
Hasil undian ulang mempertemukan Real Madrid dengan Paris Saint-Germain.
Pada undian pertama yang dibatalkan, El Real bertemu Benfica.
Toni Kroos menyindir pengundian ulang yang dilakukan UEFA.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Babak 16 Besar Liga Champions - Langsung Disuguhi Big Match PSG vs Real Madrid
“Saya hanya ingin berkomentar soal hasil undian. Semoga tidak ada kejutan lagi, jadi komentar saya sesuai dengan undian UEFA,” kata Kroos di akun Instagram-nya.
Pemain berusia 31 tahun pun menilai PSG adalah lawan yang sangat menarik untuk Real Madrid.
“Pertemuan dengan PSG sangat menarik. Mereka lawan yang menantang dan menurut saya adalah lawan terberat dari lima kemungkinan yang ada.”
Baca Juga: Ketemu Cristiano Ronaldo Lagi, Jan Oblak Harus Siap Menahan Malu
“Namun, pertandingan seperti ini yang Real Madrid tunggu-tunggu. Kami menantikan laga semacam ini dengan banyak pemain berkualitas di lapangan.”
“Mari kita lihat apa yang terjadi. Real Madrid selalu mengharapkan pertandingan sekelas ini dengan percaya diri untuk melaju ke babak perempat final,” tuturnya.
Kroos pun memilih melupakan undian yang harus diulang.
Baca Juga: Kylian Mbappe Terancam Hengkang, Thierry Henry Salahkan PSG
“Hal terpenting yang harus dilakukan adalah melupakan hasil undian ulang, karena toh selama ini Real Madrid sudah cukup bagus di liga domestik.”
“Real Madrid masih banyak menghadapi pertandingan sebelum bertemu PSG. Hal terpenting adalah memenangi dua laga sisa sebelum Natal agar semakin dekat ke target memenangi liga.”
“Kami akan fokus ke Liga Spanyol dan baru setelah itu memikirkan Liga Champions.”
Sebelumnya diberitakan ada dua kesalahan yang membuat undian Liga Champions harus diulang.
Yang pertama saat menentukan tim lawan untuk Villarreal, bola undian yang diambil oleh eks pemain Arsenal, Andrey Arshavin, menunjukkan Manchester United.
Hal itu tidak sah lantaran sesuai dengan peraturan UEFA, tim yang sudah tergabung satu grup tidak boleh berjumpa di babak 16 besar Liga Champions.
Seperti diketahui, Villarreal dan Manchester United tergabung dalam Grup F.
Kemudian Arshavin kembali mengambil bola undian dan Villarreal menjamu Manchester City.
Selanjutnya, bola undian Man United tak dimasukkan saat pengundian tim yang akan dilawan oleh Atletico Madrid.
Hasilnya, Atletico Madrid melawan Bayern Muenchen dan Man United berjumpa Paris Saint-Germain.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Marca |
Komentar