Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Shin Tae-yong Tak Merasa Seperti Oppa Korea bagi Suporter Wanita Timnas Indonesia

By Bagas Reza Murti - Rabu, 29 Desember 2021 | 07:00 WIB
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, saat memimpin latihan Garuda Nusantara di Lapangan D (Panahan), Senayan, Jakarta, Sabtu (12/12/2020).
pssi.org
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, saat memimpin latihan Garuda Nusantara di Lapangan D (Panahan), Senayan, Jakarta, Sabtu (12/12/2020).

BOLASPORT.COM - Seiring perjalanan timnas Indonesia ke final Piala AFF 2020, banyak suporter Garuda khususnya wanita menjuluki Shin Tae-yong sebagai "Oppa Shin".

Timnas Indonesia sukses melaju ke final Piala AFF 2020 dan akan menantang Thailand pada Rabu (29/12/2021) dan Sabtu (1/1/2022).

Kesuksesan melenggang ke final, membuat atensi masyarakat Indonesia semakin tinggi untuk timnas Indonesia.

Selain para pemain, pelatih Shin Tae-yong juga semakin mendapat perhatian para pecinta sepak bola Indonesia.

Tak jarang, suporter timnas Indonesia khususnya wanita menjuluki Shin Tae-yong sebagai "Oppa Shin".

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Thailand: Satu Pemain Absen, Satu Lagi Diragukan Bermain

Hal ini dipengaruhi dengan banyaknya penggemar musik K-pop atau drama Korea di Indonesia.

Kata "Oppa" dalam bahasa Korea berarti panggilan dari perempuan kepada laki-laki yang lebih tua serta memiliki hubungan dekat.

Para suporter timnas Indonesia (khususnya wanita) menggunakan frasa Oppa Shin untuk menunjukkan kedekatan dengan pelatih asal Korea tersebut.

Meski begitu, Shin Tae-yong tak merasa terbebani dengan panggilan Oppa dari suporter Indonesia.

Shin Tae-yong menganggap wajar hal tersebut karena menurutnya pada dasarnya orang Indonesia menyukai orang Korea.

"Saya tak merasa ada kehebohan di Indonesia," ujar Shin Tae-yong dilansir BolaSport.com dari Naver News.

"Di Singapura, kami hidup seperti dipenjara karena sedang berkompetisi dengan sistem bubble."

Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris - Tutup 2021 dengan Kekalahan, Liverpool Tak Kemana-mana dan Minus 6 Poin dari Puncak

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong

"Saya juga tak mengerti bahasa Indonesia dengan baik."

"(Pada dasarnya), orang Indonesia sangat menyukai orang Korea."

"Korea adalah negara yang lebih diukai menurut survei di Asia Tenggara," tambahnya.

Sementara itu, Shin Tae-yong telah bersiap menyiapkan skuadnya untuk laga final melawan Thailand.

Shin sempat mengeluhkan sulitnya mengatur pemulihan pemain dalam sebuah turnamen.

Apalagi dalam sistem bubble yang diterapkan, pemain tidak mendapat gizi cukup karena makan dengan nasi kotak.

"Memang ini bagian yg sangat-sangat sulit bagi saya, untuk pemulihan fisik," kata Shin Tae-yong pada konferensi pers sebelum pertandingan, Selasa (28/12/2021).

Baca Juga: Ramai-ramai Tolak Ketua PSSI Masuk Ruang Ganti Timnas Indonesia, Poster Final AFF 2020 Turut Disindir

Shin tae-yong memantau timnas Thailand jelang laga final Piala AFF 2020.
Instagram.com/shintaeyong7777
Shin tae-yong memantau timnas Thailand jelang laga final Piala AFF 2020.

"Apalagi kita lagi di dalam bubble sistem, jadi tidak bisa makan yang bergizi, agar cepat pulih."

"Tetapi karena kita makan nasi kotak, maka nutrisi pemain akan kurang, itu yang jadi perhatian di sini, khawatir sampai sekarang," tambahnya.

Shin Tae-yong mengaku ingin membawa pulang trofi Piala AFF 2020 ke Indonesia.

Namun ia memberi sayarat kepada para pemain untuk bekerja keras demi mewujudkannya.

“Biar saya jujur, saya mau jadi juara kali ini. Tetapi membawa pulang trofi tidak terjadi begitu saja,” ujar Shin Tae-yong.

“Menjadi juara akan terjadi bila dirimu bermain yang terbaik di setiap pertandingan,” tambahnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X