Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Marc Marquez Dituding Jadi Masalah yang Serius bagi Repsol Honda

By Agung Kurniawan - Kamis, 30 Desember 2021 | 17:15 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada konferensi pers jelang seri balap MotoGP Belanda, Kamis (24/6/2021).
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada konferensi pers jelang seri balap MotoGP Belanda, Kamis (24/6/2021).

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Casey Stoner, menilai bahwa Marc Marquez menjadi sumber masalah bagi Repsol Honda.

Tidak bisa dipungkiri bahwa Marc Marquez telah menjadi tulang punggung Repsol Honda dalam mencapai sukses di kelas utama.

Sejak diboyong dari kelas Moto2 pada tahun 2013, Marc Marquez sudah membukukan enam gelar juara dunia MotoGP.

Selain gelar juara dunia, Marc Marquez juga mampu membawa Repsol Honda mendominasi jalannya MotoGP setidaknya hingga 2019.

Baca Juga: Cuma Valentino Rossi yang Punya Bakat Murni untuk Ajang MotoGP

Dominasi Repsol Honda perlahan pudar setelah Baby Alien mengalami kecelakaan parah dalam seri pembuka musim 2020.

Absennya Marc Marquez untuk waktu yang cukup lama membuat tim berlogo garpu tala itu kedodoran menghadapi kerasnya persaingan.

Repsol Honda tak bisa berbuat banyak dengan pembalap yang ada bahkan hingga awal musim 2021.

Hanya Marc Marquez yang mampu membawa RC213V melejit di mana dia mampu membukukan tiga kemenangan pada MotoGP 2021.

Baca Juga: Honda Diminta Sabar Tunggu Marc Marquez Pulih daripada Cari Pembalap Baru

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, terjatuh pada FP2 MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen, Jumat (25/6/2021).
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, terjatuh pada FP2 MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen, Jumat (25/6/2021).

Peran sentral pembalap asal Spanyol itu bagi Repsol Honda memang tidak bisa digantikan pembalap lain.

Umpan balik Marc Marquez akan dibutuhkan bagi timnya yang akan mencoba bangkit pada MotoGP 2022 mendatang.

Tak sedikit pihak menilai Repsol Honda telang mengalami tingkat ketergantungan yang mengkhawatirkan kepada sosok Marc Marquez.

Baca Juga: Ducati Tak Sesali Pernikahan Gagal dengan Valentino Rossi pada MotoGP

Hal itu pula yang ada dalam benak salah satu mantan pembalap mereka yakni Casey Stoner.

Terlepas dari rentetan prestasi yang diraih, Casey Stoner merasa bahwa Marc Marquez menjadi masalah yang serius bagi Repsol Honda.

"Saya pikir Marc Marquez dan timnya melakukan kesalahan dalam beberapa tahun pertama," kata Casey Stoner.

Pandangan pria asal Australia itu cukup berasalan karena Marc Marquez selalu menjadi tumpuan dalam pengembangan RC213V.

Baca Juga: Coba Berdamai, Marc Marquez Ceritakan Kebesaran Valentino Rossi di MotoGP

Honda akan berfokus pada satu aspek saja di mana aspek itu merupakan keunggulan Marc Marquez.

Tak ayal, para pembalap lainnya akan sulit mengoptimalkan potensi RC213V dengan karakteristik mereka.

"Marc Marquez selalu sangat kuat saat mengerem, jadi mereka membuat motor ini hanya bagus di area pengereman," kata Casey Stoner.

"Itu selalu merupakan cerita kompromi. Ketika Anda memiliki kekuatan besar pada motor, sebagai imbalannya Anda membuatnya sangat lemah di area lain."

"Anda tidak dapat memiliki semuanya sekaligus. Sesederhana itu," ujar Stoner dilansir dari Tuttomotoriweb.

Baca Juga: Stoner: Apakah Honda Terlalu Mengandalkan Kekuatan Marquez?


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : tuttomotoriweb.it

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X