Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Dua Tahun Salah Motor Bikin Danilo Petrucci Tergusur dari MotoGP

By Wahid Fahrur Annas - Senin, 10 Januari 2022 | 17:15 WIB
Pembalap Tech3 KTM Factory, Danilo Petrucci, mencetak waktu lap tercepat pada hari terakhir Tes Pramusim MotoGP 2021 di Sirkuit Losail, Doha Qatar, 12 Maret 2021.
TWITTER.COM/MOTOGP
Pembalap Tech3 KTM Factory, Danilo Petrucci, mencetak waktu lap tercepat pada hari terakhir Tes Pramusim MotoGP 2021 di Sirkuit Losail, Doha Qatar, 12 Maret 2021.

BOLASPORT.COM – Mantan pembalap MotoGP, Danillo Petrucci, merasakan ironi dari dua musim terakhir yang membuatnya keluar dari ajang balap motor grand prix.

Danilo Petrucci menjadi salah satu pembalap yang mendapatkan pintu keluar pada MotoGP 2021.

Masa depan Danilo Petrucci pada MotoGP tertutup setelah pabrikan yang menaunginya, KTM, memutuskan mengosongkan tempat Petrux bagi dua pembalap debutan.

Petrucci dan rekan setimnya di tim satelit Tech3 KTM, Iker Lecuona, harus mengemas barang mereka untuk menyediakan kursi bagi Remy Gardner dan Raul Fernandez.

Baca Juga: Tekad Jorge Martin Tembus Tim Ducati Pabrikan di MotoGP 2023

Performa Petrucci pada MotoGP 2021 jauh dari kata memuaskan.

Diharapkan bisa menang lebih dari satu kali dalam semusim, Petrucci justru lebih sering berkutat di baris belakang.

Posisi kelima pada balapan MotoGP Prancis yang berlangsung dalam kondisi hujan menjadi pencapaian terbaik Petrucci musim lalu.

Petrucci merasa bahwa potensinya terhambat motornya yang tidak sekompetitif motor tim pabrikan Red Bull KTM.

Baca Juga: Tekad Jorge Martin Tembus Tim Ducati Pabrikan di MotoGP 2023

KTM memulai musim 2021 dengan buruk tetapi mengalami peningkatan setelah pembaruan sasis dan penggunaan bahan bakar dari NTS sejak seri MotoGP Italia.

Sementara duo Miguel Oliveira dan Brad Binder masing-masing mengemas satu kemenangan, Petrucci dan Lecuona tak mampu bersaing di posisi tiga besar.

Petrucci menuturkan bahwa dia dan Lecuona terlambat mendapatkan pembaruan sasis. Sasis baru diterimanya tiga pekan berselang.

Pembaruan itu pun tidak berarti banyak. Sebab, Petrucci merasa faktor bahan bakar yang menjadi pembeda antara performa motornya dengan tim pabrikan KTM.

Baca Juga: Langkah 4 Tim Pabrikan Bersaing Menyongsong Musim MotoGP 2022

"Iker dan saya selalu kehilangan waktu dalam akselerasi dan kecepatan tinggi dibandingkan dua pembalap di tim pabrikan," ujar Petrucci, dilansir dari Speedweek.

Petrucci lantas berseloroh bahwa kariernya di MotoGP berakhir karena salah motor dalam dua musim terakhir.

Petrucci bergabung dengan KTM ketika pencapaian pabrikan asal Austria itu tak sementereng musim 2020.

Adapun pada musim 2020 Petrucci memperkuat Ducati yang terseok-seok tetapi menjelma menjadi pabrikan terbaik pada 2021.

Baca Juga: Bahagia Tinggalkan Yamaha, Vinales Janji Akan Melesat Bersama Aprilia

"Saya membuat kesalahan, ketika melihat ke belakang, saya seharusnya melakukannya dengan cara yang berbeda," kata Petrucci.

"Pada 2020 Ducati tidak begitu kompetitif, setidaknya buat saya, tetapi pada 2021 mereka memenangi sebagian besar lomba."

"Pada 2020 kasusnya berkebalikan. KTM bisa dibilang motor terbaik di lintasan tetapi sayangnya itu tidak terjadi pada 2021."

"Jadi saya berada di tempat yang salah selama dua tahun. Sekarang saya sangat sedih tidak bisa bertahan dengan KTM di MotoGP."

Baca Juga: Dorongan Valentino Rossi kepada Murid agar Tampil Menggigit pada Moto2

KTM memberi Petrucci kesempatan untuk berlomba bersama mereka pada ajang Reli Dakar.

Pembalap Italia tersebut mencetak sejarah sebagai pembalap pertama yang memenangi lomba di MotoGP dan salah satu etape di Reli Dakar.

Petrucci memenangi etape kelima di Riyadh, Arab Saudi. Dia diuntungkan dengan penalti waktu yang didapat pembalap terdepan.

Pencapaian Petrucci mendapatkan apresiasi tinggi dari mantan rival-rivalnya di MotoGP.

Baca Juga: Bakal Nonton MotoGP Lagi, Danilo Petrucci Jagokan Penggusurnya pada Musim 2022


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X