Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

45 Pemain Laos Dihukum Akibat Match-Fixing, Ada Indikasi Sang Kiper Main Sabun Saat Dibantai Timnas Indonesia

By Bagas Reza Murti - Kamis, 13 Januari 2022 | 12:30 WIB
Kiper Timnas Laos, Solasak Thilavong, saat tampil melawan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020
TWITTER.COM/RABONAMIKE
Kiper Timnas Laos, Solasak Thilavong, saat tampil melawan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020

BOLASPORT.COM - Sebanyak 45 pemain Laos dihukum oleh FIFA dilarang bermain sepak bola seumur hidup akibat terlibat pengaturan pertandingan (match-fixing).

Dilansir BolaSport.com dari media Thailand, Ball Thai, sebanyak 45 pemain Laos telah diskors secara permanen atau seumur hidup oleh FIFA karena keterlibatan mereka dalam pengaturan pertandingan di turnamen internasional beberapa tahun terakhir.

Sekeretaris Jendral Laos Football Federation (LFF), Kanya Keomany bahkan mengakui bila praktik match-ficing telah terjadi beberapa tahun terakhir dan sangat marak.

"Semua 45 pemain berada di sepak bola pria. Mereka akan diskors secara permanen oleh FIFA setelah penyelidikan pengaturan pertandingan," ujarnya.

"Taruhan telah berlangsung selama bertahun-tahun."

Baca Juga: Persib Bandung Berhasil Kudeta Bhayangkara FC di Puncak Klasemen, Ini yang Akan Dilakukan Robert Alberts Selanjutnya

"Mereka terlibat dalam pengaturan pertandingan di tingkat tim nasional, baik internasional maupun regional," imbuhnya.

Saat ini, identitas 45 pemain yang dihukum tidak dipublikasikan.

Akan tetapi sumber yang sama menduga kuat bila pemain yang tampil di Piala AFF 2020 juga ada yang terlibat.

Wakil presiden LFF, Khampheng Vongkhanti menyebut match-fixing telah merusak reputasi negara.

"Federasi secara konsisten mendidik atlet kami untuk disiplin terutama sebelum memulai kompetisi internasional," ujar Khampheng Vongkhanti.

"Tetapi jelas, para pemain ini tidak mengindahkan saran kami."

"Mereka memilih kepentingan pribadi mereka daripada kepentingan negara."

Baca Juga: Perasaan Saddil Ramdani Hancur Usai Sabah FC Tolak Tawaran FK Novi Pazar: Cita-cita ke Eropa Kandas, Sulit Dapat Lagi

Alfreandra Dewangga saat mengiring bola dalam laga timnas Indonesia vs Laos dalam laga Grup B Piala AFF 2020, di Stadion Bishan, Singapura, Minggu (12/12/2021)
Media PSSI
Alfreandra Dewangga saat mengiring bola dalam laga timnas Indonesia vs Laos dalam laga Grup B Piala AFF 2020, di Stadion Bishan, Singapura, Minggu (12/12/2021)

"Tindakan mereka telah merusak reputasi diri sendiri dan negara," tambahnya.

Dugaan match-fixing terakhir mengiringi pnampilan Laos di Piala AFF 2020, terlebih saat melawan Malaysia dan Timnas Indonesia pada laga penyisihan grup B.

Akun Twitter Oriental Gambler meminta panitia Piala AFF 2020 untuk menyelidiki pertandingan Laos yang kalah telak dari Malaysia karena diduga kuat hasil pengaturan pertandingan.

Sedangkan akun Twitter @RabonaMike memberikan indikasi terjadinya match-fixing di laga Laos versus Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.

@RabonaMike menuding kiper Laos, Solasak Thilavong main sabun alias tidak jujur.

Kiper Laos itu masuk di pertengahan babak.

Kemudian Witan Sulaeman berhasil mencetak gol dan membuat Timnas Indonesia unggul 3-1 di menit ke-56 atau 10 menit sejak Solasak Thilavong masuk ke lapangan.

Baca Juga: Skuad Timnas Putri Indonesia di Piala Asia 2022 - Shafira Ika Putri Dicoret, Bek Roma Calcio Femminile Menyusul di India

Pada menit ke-68, Solasak Thilavong tampak mengalami masalah di bagian pahanya dan memaksa laga terhenti sementara waktu.

Momen itu dinilai RabonaMike sebagai sinyal bahwa Solasak Thilavong akan menyesuaikan kondisi di lapangan sama dengan pasar taruhan.

"Saya hanya bisa berspekulasi mengapa dia berpura-pura cedera," tulis @RabonaMike di Twitter.

"Ketika Anda membaca beberapa buku tentang pengaturan pertandingan, dalam beberapa kasus ada 'tanda' seperti cedera, pergantian pemain, minum yang menjelaskan bahwa manipulasi di lapangan akan terjadi sekarang," imbuhnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : ballthai.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X