Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

UFC 270 - Ciryl Gane Bongkar Strategi Rebut Gelar Francis Ngannou

By Fauzi Handoko Arif - Rabu, 19 Januari 2022 | 12:30 WIB
Petarung seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA), Ciryl Gane, sukses merebut gelar interim kelas berat setelah mengalahkan Derrick Lewis pada acara utama UFC 265, Minggu (8/8/2021).
TWITTER.COM/UFC
Petarung seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA), Ciryl Gane, sukses merebut gelar interim kelas berat setelah mengalahkan Derrick Lewis pada acara utama UFC 265, Minggu (8/8/2021).

BOLASPORT.COM - Petarung kelas berat UFC, Ciryl Gane, membongkar strategi untuk menghadapi juara kelas berat UFC, Francis Ngannou, pada ajang UFC 270.

Setelah memegang sabuk interim kelas berat UFC, Ciryl Gane mendapat kesempatan pertama kali menjadi penantang gelar.

Ciryl Gane menjadi penantang gelar kelas berat setelah sukses mengalahkan Derrick Lewis pada Agustus 2021 lalu lewat ajang UFC 265.

Sosok berjuluk Bon Gamin itu akan menghadapi sang juara Francis Ngannou pada ajang UFC 270 yang dijadwalkan di Honda Center, Anaheim, California, Amerika Serikat, Sabtu (22/1/2022) waktu setempat.

Baca Juga: Raja Tinju Dunia Tantang Duel Francis Ngannou, Begini Respons Bos UFC

Gane dan Ngannou sebelumnya merupakan rekan berlatih selama berada di sasana MMA Factory, Paris, Prancis.

Pengalaman tersebut tentu menguntungkan Gane ketika menghadapi sosok berjuluk The Predator itu.

Gane mengaku masih mengingat kekuatan yang dimiliki Ngannou.

"Saya mengingat kekuatannya. Kami tidak terkejut, Anda telah seperti saya, baik dalam footwork dan teknik. Kemudian Anda mendapatkan dia yang kuat dan bertenaga," kata Gane kepada Just Scrap Radio, dilansir BolaSport.com dari BJPENN.

Baca Juga: Klaim Jagoan Baru UFC, Pernah 'Geprek' Israel Adesanya Sampai Mewek

Gane mempunyai rekor 10-0 atau tidak pernah terkalahkan sejauh ini.

Kendati begitu, petarung Prancis itu mengetahui bahwa kemungkinan untuk kalah dalam pertarungan selalu ada.

"Ini adalah sebuah permainan bagi saya, sebuah permainan. Itu sebabnya saya tidak takut dengan kekuatannya," tutur Gane.

"Jika saya kalah dan dia menjatuhkan saya, setiap kali saya masuk ke cage, saya tahu saya bisa memenangkan pertarungan, tetapi saya juga harus sadar bahwa saya bisa kalah juga," ucapnya lagi.

"Masalah terbesar yang saya ketahui ada di Francis adalah kekuatannya. Dia tahu bagaimana menggunakan itu. Makanya, dia sangat berbahaya dan percaya diri dengan kekuatannya.

Baca Juga: Sejarah Awal Mula Teman Khabib Nurmagomedov Mau Latih Jon Jones

Gane dan Ngannou dahulu juga berguru dengan pelatih yang sama, Fernand Lopez.

Namun, Ngannou saat ini sudah berpisah dengan Fernand Lopez dan dilatih oleh Eric Nicksick dari Xtreme Couture di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat.

Sementara Gane masih dilatih oleh Fernand Lopez dan jelas mendapat keuntungan jelang melawan Ngannou.

Baca Juga: Tyson Fury Ngidam Tonjok Francis Ngannou di Ring Tinju, Bos UFC Kalem

Fernand Lopez mengetahui karakteristik serta kelemahan dari Ngannou karena dahulu yang memberikan dasar pertarungan MMA.

Bermodalkan informasi tersebut, Gane mengungkapkan rencana pertarungan untuk melawan petarung Kamerun itu.

"Masalah pertama saya adalah mengatur jarak. Dia tahu bagaimana menggunakan kekuatannya. Makanya dia sangat berbahaya dan percaya diri dengan kekuatannya," kata Gane.

"Saya memulai MMA sekitar empat tahun lalu. Rencana saya adalah mengatur jarak dan meloloskan diri dari permainan gulat, permainan di tanah dan segalanya."

"Itu adalah cara saya dan itu membantu saya melawan Francis," tuturnya lagi.

Baca Juga: Gilbert Burns Bingung Wacana Duel Lawan Khamzat Chimaev Digantung UFC


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : bjpenn.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Juventus
37
68
4
Bologna
38
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X