BOLASPORT.COM - Manchester United harus gerak cepat alias gercep jika tak mau kehilangan kesempatan untuk merekrut pelatih Ajax Amsterdam, Erik ten Hag.
Klub raksasa Liga Inggris, Manchester United dikabarkan semakin dekat untuk mendaptakan jasa juru taktik asal Belanda, Erik ten Hag.
Pasalnya, hari Senin lalu, (21/03/2022), Manchester United sudah melakukan tes wawancara kepada Ten Hag.
Menurut beberapa laporan, Manchester United terkesan dengan Erik ten Hag berkat penampilan cemerlang saat membeberkan visi dan kemampuannya berbicara bahasa Inggris.
Terkait pertemuan dan wawancara tersebut, Erik ten Hag sekarang menjadi kandidat terdepan untuk melatih Manchester United.
Akan tetapi, jika Manchester United tak segera meresmikan Erik ten Hag, maka kesempatan tersebut tidak akan datang dua kali.
Baca Juga: Erik ten Hag Sebelas-Dua Belas dengan Solskjaer, Man United Coba Pikir-pikir Lagi Deh
Menurut Pakar sepak bola Belanda, Marcel van de Kraan, selain melakukan pembicaraan dengan Setan Merah, Ten Hag ternyata juga melakukan kontak dengan dua klub selain Man United.
Namun, tidak disebutkan dua klub yang tengah melakukan penjajakan dengan Ten Hag.
"Ada tiga peluang besar bagi Erik ten Hag," kata Marcel Van der Kraan kepada Sky Sports.
"Manchester United hanyalah salah satunya."
Baca Juga: Portugal Pecundangi Turki, Cristiano Ronaldo Masih Terkutuk
"Saya tidak ingin mengurangi kegembiraan di Inggris, tetapi mungkin Man United belum melakukan semua upaya."
"Ya, mereka telah melakukan pembicaraan positif dengan Ten Hag tetapi begitu juga dengan dua klub besar lainnya di Eropa."
"Salah satu klub itu sangat konkret untuk Ten Hag, dan saya pikir itu ada di daratan Eropa bukan di Inggris.
"Saya tahu pasti bahwa ten Hag sangat senang dengan pekerjaan itu juga."
"Jika Manchester United ingin membuat segalanya berjalan, mereka harus mempercepat dan membuat segalanya menjadi nyata."
"Mereka harus memberikan kontrak kepadanya karena saya pikir ada bahaya nyata itu bisa menjadi terlambat baginya," tutur Van der Kraan menambahkan.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Sky Sports |
Komentar