Baca Juga: Hasil Final Swiss Open 2022 - 40 Menit Menentukan Fajar/Rian, Indonesia Juara Umum
"Awal strateginya kurang lebih sama dengan kemarin saat melawan Kidambi Srikanth, saya mencoba menjauhkan bola dari jangkauannya dulu. Ketika ada kesempatan baru menyerang," kata Jonatan, melalui rilis yang diterima BolaSport.com dari PP PBSI.
"Saya belajar dari Ginting kemarin ketika menyerang terus, malah dia lebih nyaman mainnya," sambung peraih medali emas Asian Games 2018 itu.
Setelah melihat Jonatan menjadi juara, motivasi tinggi kemudian mengiringi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat tampil di final.
Duet yang akrab disapa Fajri itu membalaskan kekalahan yang diterima Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dari delegasi Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
Baca Juga: Hasil Final Swiss Open 2022 - Jadi Juara, Jonatan Christie Sudahi Puasa Gelar
Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan tak mampu menuju final usai ditumbangkan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin pada semifinal sehingga memupuskan mimpi duel sesama Indonesia di partai final.
Beruntung Fajar/Rian mampu menyelesaikan balas dendam atas gagalnya mimpi duel sesama Indonesia di final dengan mengalahkan Goh/Nur dengan 21-18, 21-19.
Kemenangan tersebut membuat Fajar/Rian menjadi juara Swiss Open 2022.
Di sisi lain, mayoritas kontestan yang tampil di final bertarung dalam dua gim saja. Hanya satu pertandingan yang menghabiskan tiga gim untuk menentukan juaranya.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar