Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Rexy Mainaky Semangati Anak Didik Usai Jadi Korban Fajar/Rian pada Swiss Open 2022

By Wahid Fahrur Annas - Selasa, 29 Maret 2022 | 13:15 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada Indonesia Open 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Selasa (23/11/2021).
HUMAS PP PBSI
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada Indonesia Open 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Selasa (23/11/2021).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, memperpanjang puasa gelar setelah kegagalan pada Swiss Open 2022. Namun, Rexy Mainaky selaku pelatih tak kehilangan keyakinan kepada mereka.

Aaron Chia/Soh Wooi Yik masih harus menanti gelar pertama mereka dari turnamen terbuka BWF setelah hasil kurang memuaskan dari tur turnamen di Eropa.

Masalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik sudah dimulai ketika mereka hanya bisa mengikuti 2 dari 3 turnamen yang dijadwalkan.

Soh terpapar Covid-19 menjelang German Open (8-13 Maret) sehingga dia dan Chia akhirnya hanya tampil pada All England Open (16-20 Maret) dan Swiss Open 2022 (22-27 Maret).

Baca Juga: Jadwal Orleans Masters 2022 - Waktunya Para Pemain Muda Beraksi

Comeback Chia/Soh ke lapangan pada All England Open 2022 tidak berjalan mulus ketika mereka tumbang dari He Ji Ting/Tan Qiang (China) pada babak kedua.

Pencapaian Chia/Soh lebih baik pada Swiss Open 2022.

Mereka menembus semifinal tetapi harus bertekuk lutut di tangan pasangan Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang keluar sebagai juara.

Baca Juga: Sumpah Ganda Putra Malaysia Usai Dikalahkan Fajar/Rian pada Swiss Open 2022

Chia/Soh padahal di atas kertas lebih difavoritkan karena mereka selalu menang atas Fajar/Rian dalam empat pertemuan sebelumnya.

Pasangan peringkat delapan dunia itu malah dibayang-bayangi pencapaian rekan senegara, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.

Goh/Izzuddin, yang peringkatnya di bawah Chia/Soh, menjadi kampiun German Open 2022 dan runner-up pada Swiss Open 2022.

Secara keseluruhan, Chia/Soh belum mampu memenuhi ekspektasi untuk memutus penantian panjang akan gelar turnamen terbuka BWF.

Baca Juga: Cerita Bagas Maulana soal Situasi di Belakang Layar Jelang Final All England Open 2022

Kesempatan Chia/Soh bukannya sudah habis.

Direktur kepelatihan ganda Malaysia, Rexy Mainaky, masih menaruh keyakinan kepada pasangan pemenang medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu.

"Saya melihat Aaron/Wooi Yik baik-baik saja di Swiss, tetapi mereka terbawa taktik pasangan Indonesia pada gim ketiga," kata Rexy, dilansir dari New Straits Times.

"Saya pikir mereka pasti perlu melatih pertahanan mereka khususnya karena mereka masih belum terlalu stabil dalam aspek itu."

Baca Juga: Rekam Jejak Flandy Limpele: Sukses di India dan Malaysia, Kini Tangani Indonesia

"Akan tetapi, saya percaya mereka memiliki kemampuan untuk menunjukkan peningkatan dalam permainan mereka dan mendapatkan hasilnya," ujar Rexy.

Rexy berharap kesuksesan Goh/Izzuddin pada German Open 2022 bisa menjadi pecutan bagi Chia/Soh untuk tampil lebih baik lagi.

"Kebangkitan Sze Fei/Izzuddin, pertama dengan memenangkan gelar di Jerman, juga merupakan hal yang baik bagi tim," ujar Rexy

"Semoga kesuksesan mereka akan memotivasi Aaron/Wooi Yik untuk melakukan yang lebih baik di turnamen berikutnya," tutur Rexy.

Baca Juga: Di Bawah Arahan Rexy Mainaky, Rival Marcus/Kevin Mau Buang Status Tuan Runner-up


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : NST.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
35
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
35
75
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Atalanta
34
60
6
Roma
35
60
7
Lazio
35
56
8
Napoli
35
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X