Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kembali Dilarang Nonton Bola di Stadion, Perempuan Iran Diusir Petugas Pakai Semprotan Merica

By Rebiyyah Salasah - Kamis, 31 Maret 2022 | 17:00 WIB
Perempuan Iran kembali dilarang menonton bola di stadion. Larangan itu membuat mereka diusir petugas keamanan pakai semprotan merica.
TWITTER.COM/MANMADER
Perempuan Iran kembali dilarang menonton bola di stadion. Larangan itu membuat mereka diusir petugas keamanan pakai semprotan merica.

BOLASPORT.COM - Perempuan Iran kembali dilarang menonton bola di stadion. Larangan itu membuat mereka diusir petugas keamanan pakai semprotan merica. 

Sebanyak 2.000 perempuan Iran gagal masuk ke stadion untuk menyaksikan pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Imam Reza, Selasa (29/3/2022). 

Padahal, suporter perempuan Iran ini telah mengantongi tiket untuk menonton langsung negaranya menaklukkan timnas Lebanon dengan skor 2-0. 

"Sekitar 2.000 perempuan Iran, yang telah membeli tiket untuk pertandingan Iran-Lebanon, hadir di perimeter Stadion Imam Reza, tetapi tidak bisa masuk ke stadion," tulis kantor berita ISNA, dikutip BolaSport.com dari France24. 

"Untuk pertandingan ini, 12.500 tiket terjual, 2.000 di antaranya untuk perempuan," lanjut laporan ISNA. 

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia - Australia Kalah, Jepang dan Arab Saudi Susul Korsel dan Iran ke Qatar

Akibatnya, para perempuan ini melakukan protes di depan pintu gerbang stadion agar tetap bisa menyaksikan pertandingan secara langsung. 

Menurut laporan Al Jazeera yang dikutip BolaSport.com, mereka kemudian dicegah masuk oleh petugas keamanan. 

Namun, petugas keamanan melakukan tindakan represif dalam prosesnya. 

Petugas keamanan diketahui menggunakan semprotan merica untuk mengusir para penonton perempuan itu. 

Beberapa video yang beredar di media sosial juga menunjukkan perempuan-perempuan yang merintih sambil memegang matanya yang terkena semprotan merica. 

Baca Juga: Pertama Kali dalam 40 Tahun Ditonton Perempuan, Timnas Iran Cetak 14 Gol

Menghadapi kontroversi tersebut, Presiden Iran, Ebrahim Raisi, telah memerintahkan kementerian dalam negeri untuk melakukan penyelidikan. 

Masalah suporter perempuan di Iran sebenarnya bukan hal baru. 

Sejak revolusi Iran pada 1979, perempuan tidak dibolehkan datang ke stadion dengan alasan melindungi mereka dari atmosfer maskulin dan pandangan para pria. 

Namun, perempuan Iran melakukan berbagai cara untuk tetap bisa menyusup ke stadion, termasuk rela berpakaian seperti pria dan menyembunyikan rambut yang panjang.

Pada 2019, FIFA sempat turun tangan untuk mengatasi masalah ini dengan memerintahkan Iran mengizinkan perempuan mengakses stadion tanpa batasan dan jumlahnya akan ditentukan sesuai permintaan tiket.

Baca Juga: Alireza Beiranvand, Kiper Iran yang Tepis Penalti Cristiano Ronaldo, Lempar Bola Sejauh 73 Meter

Arahan FIFA, yang mengancam penangguhan Iran dari kompetisi, datang setelah seorang penggemar, Sahar Khodayari, meninggal karena membakar dirinya sendiri. 

Sahar Khodayari melakukan itu karena takut dipenjara setelah mencoba menghadiri pertandingan dengan menyamar seperti laki-laki.

Kematiannya memicu protes, mengakibatkan seruan agar Iran diboikot. 

Pada Januari 2022, Iran mengizinkan perempuan menghadiri pertandingan internasional untuk pertama kalinya dalam hampir tiga tahun. 

Baca Juga: On This Day - Kiper Asia ini Sukses Bikin Cristiano Ronaldo Kecewa


Editor : Beri Bagja
Sumber : aljazeera.com, france24.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
36
73
5
Athletic Club
36
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
36
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X