BOLASPORT.COM - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, dan pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, kompak menyalahkan lapangan atas kegagalan tim masing-masing di UEFA Conference League dan Liga Europa.
Kamis (7/4/2022) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB menjadi malam yang sibuk dalam kompetisi Eropa dengan digelarnya perempat final UEFA Conference League dan Liga Europa.
Namun, itu bukan malam yang menyenangkan bagi AS Roma maupun Barcelona lantaran kedua tim ini gagal meraih kemenangan.
Menariknya, Jose Mourinho dan Xavi Hernandez menggunakan alasan sama untuk menjelaskan hasil buruk yang diraih timnya.
AS Roma kalah 1-2 di markas Bodo/Glimt, sedangkan Barcelona bermain imbang 1-1 di kandang Eintracht Frankfurt.
Mourinho dan Xavi pun menyalahkan keadaan lapangan.
Baca Juga: Barcelona Dirugikan Lapangan yang Buruk, Xavi Ingin Balas Dendam di Camp Nou
Bodo/Glimt mengukir kisah menakjubkan di UEFA Conference League musim 2021-2022 dengan tak terkalahkan sejak Agustus 2021.
Kemenangan terbaru atas AS Roma melengkapi dua hasil positif Bodo/Glimt sebelumnya, di mana pada fase grup berhasil menang 6-1 dan bermain imbang 2-2 kontra pasukan Jose Mourinho.
Jika kembali meraih hasil positif pada laga leg kedua di Stadio Olimpico, 14 April mendatang, Bodo/Glimt akan lolos ke semifinal UEFA Conference League.
Adapun selepas laga, Jose Mourinho lebih menyoroti lapangan markas Bodo/Glimt di Aspmyra Stadion ketimbang kegagalan ketiganya meraih kemenangan atas tim yang sama.
Menurut Mourinho, lapangan Bodo/Glimt membahayakan pemain AS Roma.
"Dua gol Bodo/Glimt berasal dari set play dan defleksi. Gol pertama sungguh konyol," tutur Mourinho, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
Baca Juga: Jose Mourinho Dipecundangi Klub Terburuk Eropa Lagi, Bodo/Glimt Jadi Setara Real Madrid
"Sejujurnya, hal yang paling mengkhawatirkan saya adalah cederanya Gianluca Mancini."
"Mengkhawatirkan, itu adalah sesuatu yang disebabkan oleh bermain di lapangan plastik," ujar Mourinho lagi.
Seperti AS Roma, Barca juga bermain di kandang lawan, tepatnya di Stadion Deutsche Bank Park.
Barca mampu terhindar dari kekalahan dengan bermain imbang 1-1.
Namun, Xavi menyalahkan lapangan atas hasil yang diraih timnya.
"Pertandingan sangat sulit melawan tim yang mengandalkan fisik. Kami tidak tahu bagaimana menghentikan transisi mereka. Lapangan tidak dalam kondisi terbaik," ucap Xavi, dilansir BolaSport.com dari Mirror.
"Kami menciptakan lebih sedikit peluang dari biasanya, tetapi kami puas dengan hasilnya."
"Biasanya, tim yang memiliki lebih banyak penguasaan bola menciptakan lebih banyak daripada lawan mereka, tetapi hari ini sebaliknya, ini Eropa, semuanya rumit," ujar Xavi lagi.
Baca Juga: Jose Mourinho Ogah Bahas Kegagalan Italia, Takut Picu Perdebatan
Gelandang Barca, Sergio Busquets, setuju dengan komentar Xavi tentang keadaan lapangan.
"Lapangannya tidak bagus dan sulit bagi kami untuk bermain pada awal laga," kata Busquets.
Barca akan ganti menjamu Eintracht Frankfurt di Camp Nou, pada Kamis (14/4/2022) waktu setempat atau Jumat pukul 02.00 WIB.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Football-italia.net, Mirror.co.uk |
Komentar