Sementara itu, China berhasil juara di nomor ganda putri melalui Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Serta di nomor ganda campuran, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping juga menjadi kampiun dalam dua edisi terakhir Kejuaraan Asia.
Baca Juga: Hasil Korea Masters 2022 - Fikri/Bagas Selamatkan Wajah Indonesia Usai Menang Dramatis
Namun dalam satu dekade terakhir pelaksanaan Kejuaraan Asia, baru ada dua pasangan yang berhasil menjadi juara.
Terakhir kali pemain Indonesia juara yaitu pasangan ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir pada 2015.
Jauh mundur kebelakang, pasangan ganda putra Markis Kido/Hendra Setiawan juga berhasil menjadi juara pada 2009 silam.
Selebihnya, belum ada pemain atau pasangan unggulan yang dimiliki Indonesia saat ini menjadi juara di tingkat Asia.
Baca Juga: Malaysia Dapat Bisikan, Penakluk Jonatan di Korea Open Titisan Lin Dan dan Tampil pada Piala Thomas
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo hampir saja menjadi juara pada 2019 sebelum dikalahkan Endo/Watanabe di partai puncak.
Ajang Kejuaraan Asia kini memiliki daya persaingan yang tinggi setelah level turnamen sama seperti turnamen super 1000 BWF.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Badmintonasia.org |
Komentar