Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Valentino Rossi, Lahirnya Akademi VR46, dan Rahasia Sukses sebagai Pembalap MotoGP

By Delia Mustikasari - Minggu, 17 April 2022 | 17:25 WIB
Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menarik kantung mata dalam konferensi pers jelang seri pembuka MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Qatar, 26 Maret 2015.
TWITTER.COM/MOTOGP
Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menarik kantung mata dalam konferensi pers jelang seri pembuka MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Qatar, 26 Maret 2015.

BOLASPORT.COM - Valentino Rossi adalah legenda MotoGP, tetapi dia juga telah melakukan proyek penting di luar lintasan balap.

Pada balapan pertama Kejuaraan Dunia 2022, banyak topi kuning, T-shirt dan bendera hadir di tribun untuk menghormati Valentino Rossi meskipun pria berusia 43 tahun itu mengucapkan selamat tinggal pada balap motor November 2021 setelah balapan terakhir di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.

Arena balap bahkan telah mendedikasikan ledakan untuknya yang akan tetap berada di dalam struktur secara permanen, untuk menghormati salah satu legenda terbesar dalam sejarah roda dua.

Baca Juga: Marc Marquez Ungkap Rahasia yang Membuat Dia Tak Terkalahkan

Dia mewariskan banyak kenangan dan halaman sejarah, serta tim yang memulai debutnya di kelas utama, VR46 dengan saudaranya Luca Marini dan rookie Marco Bezzecchi.

Ketidakhadirannya dirasakan, terutama di media. Dia mampu menarik perhatian penggemar dan TV meski hasil balapannya tidak maksimal. Apa rahasianya?

"Mungkin rahasia saya adalah saya tidak ingin menjadi karakter. Saya tetap menjadi diri saya sendiri dan orang-orang menyukainya," kata Rossi dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar 'Il Giornale' Rossi mengecilkan jangkauan legendarisnya meski dia kini balapan roda empat. Dia telah menarik penonton, TV, jurnalis, fotografer, dan investor.

"Kejuaraan dunia ada sebelum saya dan akan berlanjut setelah saya juga. Mungkin seseorang tidak akan mengikutinya lagi, tetapi MotoGP adalah hal yang luar biasa. Berhasil, orang-orang menonton dan ada pembalap Italia lain serta Ducati," tutur Rissi.

Keberhasilan Rossi juga dimungkinkan oleh tim yang mendukungnya selama lebih dari dua dekade di pit dan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk beberapa teman dan kolaborator sejarah seperti Alessio Salucci dan Alberto Tebaldi.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : tuttomotoriweb.it

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Man City
33
76
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
32
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Wolves
35
46
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Girona
33
71
3
Barcelona
32
70
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Getafe
33
43
10
Villarreal
32
42
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
33
62
5
Roma
33
58
6
Lazio
34
55
7
Atalanta
32
54
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X