Pelatih asal Jerman itu memberikan contoh Liverpool yang butuh beberapa tahun untuk bisa membentuk skuad yang hebat seperti saat ini.
"Kami berbicara tentang Liverpool dan berapa lama waktu yang dibutuhkan mereka untuk membangun skuad," ucap Rangnick, seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
"Ini akan membutuhkan dua atau tiga jendela transfer jika Anda tahu apa yang Anda cari. Jika Anda tidak tahu apa yang Anda cari, itu seperti jarum di tumpukan jerami."
"Jika Anda tahu jenis sepak bola apa yang ingin Anda mainkan dan profil seperti apa untuk setiap posisi individu, maka ini tentang menemukan mereka dan meyakinkan mereka untuk bergabung. Untuk Jurgen Klopp dan Liverpool, mereka butuh dua jendela transfer."
"Akan tetapi, bahkan di jendela transfer lain yang datang kemudian, ada banyak transfer dan perekrutan yang sangat, sangat bagus. Inilah masalahnya. Ini tidak rumit. Ini bukan ilmu peroketan. Namun, untuk memiliki transfer terbaik, Anda perlu tahu apa tujuan ideal Anda. Jika Anda tidak tahu itu, selalu sulit," tutur Rangnick melanjutkan.
Liverpool memang dikenal sebagai klub elite Eropa yang hampir selalu sukses dalam pembelian baru dalam beberapa musim terakhir.
Baca Juga: Tak Setuju dengan Roy Keane, Legenda Liverpool Anggap Transfer Ronaldo sebagai Lelucon
Yang paling terbaru, Liverpool mendatangkan Luis Diaz pada Januari 2022 dari FC Porto.
Diaz pun langsung nyetel dan mampu mempertajam lini serang The Reds pada musim 2021-2022.
Selain itu, Liverpool juga memboyong Ibrahima Konate dari RB Leipzig.
Konate pun mampu menjawab tantangan Klopp dan membuat lini belakang Liverpool semakin kokoh.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar