Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Timnas Indonesia Ditawari Tiket Otomatis Piala Asia 2023, Malaysia Angkat Tangan

By Wibbiassiddi - Minggu, 29 Mei 2022 | 09:41 WIB
Egy Maulana Vikri dan Asnawi Mangkualam mengikuti latihan Timnas Indonesia di Stadion Sidolig, Bandung, Sabtu (28/5/2022).
PSSI.ORG
Egy Maulana Vikri dan Asnawi Mangkualam mengikuti latihan Timnas Indonesia di Stadion Sidolig, Bandung, Sabtu (28/5/2022).

BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia kini sedang menyiapkan diri mengikuti kualifikasi demi meraih tiket ke Piala Asia 2023.

Shin Tae-yong menggelar pemusatan latihan di Bandung dan akan menguji anak-anak asuhnya melawan Bangladesh dalam FIFA matchday di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (1/6/2022) pukul 20.30 WIB.

Setelah 29 pemain diumumkan pada 25 Mei lalu untuk memperkuat Timnas Indonesia, dua hari kemudian baru bisa menjalani TC perdana di Stadion Sidolig, Bandung.

Baca Juga: Perdana Jalani Latihan Bersama Timnas Indonesia, Sandy Walsh: Kasih Keras

Tujuan utama TC ini adalah persiapan untuk Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait, 8-14 Juni 2022.

Skuad Garuda menghadapi lawan-lawan sangat berat di Grup A, yaitu Yordania, Kuwait, dan Nepal.

Untuk bisa tampil di Piala Asia 2023, Indonesia wajib juara grup atau paling tidak menjadi salah satu dari lima runner-up terbaik.

Sebanyak 24 tim berebut 11 tiket tersisa untuk dapat bermain di ajang sepak bola terbesar Asia itu.

Seperti apa peluang Tim Merah-Putih?

Melihat peta persaingan di grup, sangat berat bagi Indonesia untuk bisa juara grup, termasuk sebagai salah satu runner-up terbaik.

Berbekal kemampuan rata-rata pemain Timnas Indonesia saat ini, termasuk persiapan yang ala kadarnya, maka bisa lolos ke Piala Asia 2023 adalah prestasi luar biasa dan sungguh membanggakan.

Bagaimana jika gagal di kualifikasi, apakah Asnawi Mangkualam dkk langsung mengubur mimpinya dalam-dalam untuk merasakan Piala Asia 2023?

Eits, tunggu dulu.

AFC sudah menawarkan tiket otomatis kepada Timnas Indonesia untuk bisa langsung unjuk gigi di Piala Asia 2023.

Baca Juga: Kembali Dipanggil ke Timnas Indonesia, Stefano Lilipaly Akui Kualitas Pemain Muda Skuad Garuda

Caranya harus mau dan terpilih menjadi tuan rumah event empat tahunan itu.

Tentu saja, bukan cuma Indonesia, dalam hal ini PSSI, yang ditawari tiket otomatis lewat jalur tuan rumah, melainkan juga seluruh anggota AFC.

Sekretaris Jenderal AFC Datuk Seri Windsor John mengatakan sedang mengirimkan dokumen penawaran ke 47 negara anggotanya, termasuk Indonesia.

"Kami mengirimkan dokumen penawaran ke 47 negara, tetapi mereka harus menunjukkan minat dan memenuhi semua jaminan," ujar Windsor, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari New Straits Times.

AFC meminta seluruh anggotanya merespons dengan baik dan menunggu jawaban mereka hingga akhir Juni ini.

Nah, ini kesempatan bagi PSSI jika memang berminat menjadi tuan rumah atau serius tampil di Piala Asia 2023.

Sebetulnya tahun 2016 PSSI pernah mengikuti bidding tuan rumah event itu, tapi dicoret AFC dengan alasan antara lain terkait sanksi FIFA.

China kemudian terpilih menjadi tuan rumah, tapi belum lama ini mundur akibat pandemi Covid-19 yang masih melanda negerinya, apalagi ada kebijakan zero-Covid dari pemerintah setempat.

Indonesia saat ini memiliki infrastruktur memadai untuk menggelar Piala Asia 2023.

Untuk Piala Dunia U-20 2023 saja Indonesia sudah dinyatakan siap.

Baca Juga: Timnas Indonesia Vs Bangladesh - Ricky Kambuaya Absen karena Acara Keluarga, Pratama Arhan Diijinkan Tokyo Verdy

Bahkan, enam stadion telah mendapat persetujuan dari FIFA, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar).

Indonesia baru satu kali menjadi tuan rumah Piala Asia, yakni tahun 2007, itu pun keroyokan bersama Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Sebagai peserta Piala Asia sejak 1956, Skuad Garuda baru empat kali berpartisipasi, yaitu tahun 1996, 2000, 2004, dan 2007 karena tuan rumah bersama.

Semuanya berakhir di fase grup dengan hanya dua kemenangan (2-1 vs Qatar 2004 dan 2-1 vs Bahrain 2007) dari total 12 pertandingan.

Negara ASEAN yang pernah menjadi tuan rumah tunggal adalah Thailand (1972) dan Singapura (1984).

Menurut AFC, selain Indonesia, beberapa negara lain juga tertarik menjadi tuan rumah, seperti Malaysia dan Jepang.

Namun, Malaysia kini angkat tangan dan menyatakan tak siap.

Sekjen Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Saifuddin Abu Bakar mengatakan hampir mustahil bagi negerinya untuk mengambil alih tugas tuan rumah karena beberapa faktor, termasuk keterbatasan waktu dalam persiapan.

"Menurut saya, kami tak akan mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 karena persiapan untuk itu sangat berat," ucap Saifuddin.

Dia menjelaskan, dalam hal akomodasi Malaysia tak memiliki masalah, tapi ketika masuk ke persiapan lapangan, bisa menimbulkan masalah.

Baca Juga: Tiga Pemain Keturunan Masuk Plan A Shin Tae-yong Untuk Kualifikasi Piala Asia 2023

Pasalnya, berdasarkan kriteria yang ditetapkan AFC, tuan rumah harus memiliki 4-5 venue pertandingan dan lapangan latihan yang sama standarnya.

"Dengan waktu yang singkat, saya pikir tidak mungkin untuk memenuhi kriteria yang diwajibkan, tapi itu tergantung pada keputusan yang ditetapkan selama pertemuan Exco FAM mendatang," sebut Saifuddin.

7 SYARAT JADI TUAN RUMAH PIALA ASIA 2023

1. Memiliki setidaknya lima stadion berkapasitas minimal 20.000 penonton.

2. Stadion untuk pembukaan dan final memiliki kapasitas 40.000 penonton.

3. Harus ada dua lapangan latihan untuk setiap grup.

4. Memiliki beberapa hotel bintang empat atau lima.

5. Menjamin adanya perjalanan gratis dalam negeri dan akses gratis penerbangan internasional dalam dan luar negeri.

6. Penerbangan domestik harus dipastikan di antara kota-kota tuan rumah yang jaraknya lebih dari 200 km.

7. Harus ada jaminan keselamatan dan keamanan penonton yang hadir di stadion.


Editor : Metta Rahma Melati
Sumber : NST.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X