Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Setengah Abad Kolaborasi PBSI dengan Yonex Diharap Tingkatkan Prestasi Bulu Tangkis Indonesia

By Wahid Fahrur Annas - Sabtu, 18 Juni 2022 | 17:29 WIB
Dari kiri: pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, Marcus Fernaldi Gideon, Muhammad Rian Ardianto, dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat menghadiri seremoni perayaan 50 tahun kerja sama PBSI dengan Yonex di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6/2022)
DOKUMENTASI PP PBSI
Dari kiri: pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, Marcus Fernaldi Gideon, Muhammad Rian Ardianto, dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat menghadiri seremoni perayaan 50 tahun kerja sama PBSI dengan Yonex di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6/2022)

BOLASPORT.COM - Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) berharap kerja sama dengan Yonex yang sudah terjalin selama 50 tahun mampu meningkatkan prestasi atlet-atlet tanah air.

PBSI dan Yonex menggelar seremonial untuk merayakan 50 tahun kolaborasi di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6/2022).

Kerja sama PBSI dengan produsen peralatan olahraga asal Jepang tersebut telah terjalin sejak tahun 1973

Sejumlah pemain legenda, pemain yang masih aktif, hingga pebulu tangkis muda hadir untuk memeriahkan acara.

Riuh penonton makin keras saat pembawa acara memanggil beberapa legenda yang pernah mengharumkan bangsa seperti Rudy Hartono, Candra Wijaya, Taufik Hidayat, dan Sony Dwi Kuncoro.

Sementara dari pemain yang aktif ada dua pasangan ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Kemudian pasangan ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dan pemain muda, Galuh Dwi Putra dan Nabila Cahaya Permata Ayu.

Juara All England delapan kali, Rudy Hartono, memberikan sambutannya dengan mengucapkan rasa terima kasih kepada PBSI yang telah mendukung kolaborasi ini.

Dalam perjalanannya, kerja sama antara PBSI dan Yonex terus menghasilkan pebulutangkis Indonesia yang berprestasi.

Baca Juga: Liliyana Natsir Berharap Tontowi Ahmad Juga Bisa Dapat Penghargaan BWF Hall of Fame

"Terima kasih kepada PBSI yang telah memberikan kesempatan saya di sini," ujar Rudy.

Kerja sama tersebut disambut dengan baik oleh perwakilan PBSI yang dalam hal ini diwakili oleh pengurus Bidang Hubungan Luar Negeri Bambang Roedyanto yang menyebut bahwa Yonex telah memberikan inspirasi dalam kemajuan prestasi olahraga tepok bulu Tanah Air.

Diharapkan kerja sama tersebut bisa berlanjut terus untuk bisa terus mendukung prestasi pebulutangkis Indonesia di panggung internasional.

Legenda Bulu Tangkis Indonesia saat menghadiri acara Hall of Fame Liliyana Natsir di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6/2022)
Dok. PP PBSI
Legenda Bulu Tangkis Indonesia saat menghadiri acara Hall of Fame Liliyana Natsir di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6/2022)

"Yonex dan PBSI punya hubungan yang sangat baik sejak 1973 hingga saat ini selalu menyediakan peralatan bulutangkis terbaik untuk atlet-atlet terbaik Indonesia," kata Rudy.

"Semoga kerja sama ini memberikan inspirasi kepada pemain-pemain muda untuk terus berprestasi mengharumkan nama Merah Putih di kancah internasional," sambung sosok yang dianggap sebagai pebulu tangkis terbaik sepanjang masa itu.

Pertandingan ekshibisi atara pemain legenda melawan pebulutangkis yang masih aktif bermain juga menjadi suguhan dalam seremoni ini.

Penonton Istora Senayan yang rindu menyaksikan beberapa pemain legenda bermain seperti Taufik, Sony dan Candra Wijaya bersama Fajar/Rian, dan Kevin Sanjaya Sukamuljo bertanding menghadapi pemain muda seperti Rehan/Lisa, Ana/Tiwi dan Galuh/Nabila.

Bahkan, Sekretaris Jenderal PBSI, Fadil Imran, berduet dengan Taufik menghadapi Candra/Sony.

Penonton pun dibuat terhibur dengan aksi-aksi mereka saat bertanding di lapangan. Uniknya lagi, laga ini dipimpin Fajar Alfian sebagai umpire.

"Bulutangkis itu selalu bisa mempersatukan Indonesia dari dulu hingga kini. Kerja sama ini telah mendukung prestasi bulutangkis Indonesia," ujar Fadil Imran.

"Saya berharap ke depan akan lahir Rudy-Rudy baru. Candra-Candra baru, Taufik-Taufik baru untuk menjaga prestasi bulutangkis Indonesia di pentas dunia," ucap Fadil Imran.

Baca Juga: Indonesia Open 2022 - Potensi 6 Kuda Hitam Guncang Istora Senayan


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : PBSI.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X