BOLASPORT.COM - Frenkie de Jong jadi prioritas utama Manchester United. Proposal penawaran baru pun disiapkan.
Manchester United masih berusaha untuk mengontrak Frenkie de Jong dari Barcelona.
Tawaran baru belum diajukan, tetapi proposal baru sedang dalam proses.
Dikutip BolaSport.com dari twitter Fabrizio Romano, pembicaraan antara kedua klub berada pada tahap kunci.
De Jong sendiri adalah prioritas transfer United.
Frenkie de Jong deal. New bid hasn’t been submitted yet, but Manchester United will ready soon with a fresh proposal to Barcelona, as reported on Sunday ????⤵️ #MUFC
Talks into key stages between the two clubs. Antony, another name discussed internally - full focus on Frenkie now. https://t.co/0mTIYWkrf3
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) June 20, 2022
Baca Juga: Ini Kunci Kesuksesan Pedri Bisa Tampil Impresif di Barcelona
United ingin mempertemukan kembali De Jong dengan Erik ten Hag yang pernah melatihnya di Ajax.
Tak hanya De Jong, Ten Hag juga ingin bekerjasama kembali dengan mantan anak asuhnya yang lain di Ajax.
Nama Antony muncul kepermukaan dengan Man United juga berminat untuk mendapatkan tanda tangan pemain Brasil itu.
Pada gelaran Liga Champions 2018-2019, nama Ten Hag dan De Jong bekerja bersama di Ajax.
Dengan mengejutkan tim asal Belanda mampu menembus babak semifinal saat itu.
Baca Juga: Uli Hoeness Minta Bayern Muenchen Tahan Lewandowski 1 Tahun Lagi
Nampaknya kejayaan itu ingin dikembalikan Ten Hag di Manchester United.
De Jong dan Antony juga masih tampil konsisten pada musim 2021-2022.
Dikutip BolaSport.com dari Transfermarkt, De Jong bermain sebanyak 46 kali dengan menorehkan empat gol dan lima assist bersama Barcelona.
Sementara Antony bersama Ajax, tampil apik dengan catatan 12 gol dan 10 assist dari 32 laga yang dilalui musim lalu.
Dengan performa yang masih apik, Ten Hag masih tertarik untuk menjalin kerja sama bersama mantan anak asuhnya itu.
Baca Juga: Wojciech Szczesny Buka Kemungkinan Akhiri Karier di Liga Spanyol
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Footbal-espana.net, Twitter Fabrizio Romano |
Komentar