Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Belanda dan Indonesia Miliki Kutukan yang Sama di Laga Final

By Arizal Muhammad Valevi - Selasa, 2 Agustus 2022 | 05:15 WIB
Winger timnas Belanda, Arjen Robben, berhadapan dengan kiper timnas Spanyol, Iker Casillas, pada final Piala Dunia 2010.
TWITTER.COM/BRFOOTBALL
Winger timnas Belanda, Arjen Robben, berhadapan dengan kiper timnas Spanyol, Iker Casillas, pada final Piala Dunia 2010.

BOLASPORT.COM - Timnas Belanda dan timnas Indonesia memiliki nasib mengenaskan di laga final.

Piala Dunia selalu menjadi ajang paling ditunggu untuk para pencinta sepak bola di bumi.

Menghadirkan negara-negara terbaik dari seluruh penjuru dunia membuat kompetisi ini ibarat perang di atas lapangan hijau.

Turnamen yang mempertaruhkan rasa nasionalisme dan kebanggaan untuk negara selalu membuat emosi setiap pemain dan penonton meledak.

Piala Dunia edisi ke-22 akan digelar pada 21 November 2022, di mana Qatar menjadi tuan rumah.

Dalam pergelaran Piala Dunia, timnas Belanda termasuk yang dinantikan aksinya.

Akan tetapi, Belanda belum bisa menjadi juara di Piala Dunia.

Belanda sekadar menjadi finalis dalam tiga kesempatan.

Baca Juga: Setelah Resmi Jadi Pemain, Cesc Fabregas bakal Jadi Pemegang Saham Klub Milik Orang Indonesia

Tercatat tim Kincir Angin mencicipi final Piala Dunia pada 1974, 1978, dan 2010, yang seluruhnya berujung kekalahan.

Pada final Piala Dunia 1974, Belanda berhadapan dengan tuan rumah, Jerman Barat, dan harus menelan kekalahan dengan skor tipis 1-2.

Kala itu, Johan Cruyff dan kawan-kawan menyita perhatian dengan taktik total football.

Namun, Belanda hanya keluar sebagai runner-up di Piala Dunia 1974.

Dilatih oleh pelatih asal Austria, Ernst Happel, Belanda kembali melaju ke final pada Piala Dunia 1978.

Akan tetapi, Belanda kembali sial ketika berhadapan dengan tuan rumah yang kali ini merupakan Argentina.

Belanda kembali menjadi runner-up karena kalah di final dengan skor 1-3 dari La Albiceleste.

Terakhir, pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan, Belanda seperti dikutuk tak bisa meraih trofi Piala Dunia.

Berhadapan dengan timnas Spanyol, Robin van Persie dan kawan-kawan bermain imbang dalam 90 menit laga.

Di babak tambahan waktum tim asuhan Louis van Gaal kebobolan lewat gol yang diciptakan Andres Iniesta.

Keunggulan 1-0 Spanyol bertahan sampai peluit akhir dibunyikan. Belanda kembali harus pulang dengan status runner-up.

Nasib buruk timnas Belanda di Piala Dunia seperti menurun pada eks negara jajahan mereka, yaitu Indonesia.

Selebrasi Dimas Drajad saat merayakan gol pertama Timnas Indonesia atas Nepal
PSSI
Selebrasi Dimas Drajad saat merayakan gol pertama Timnas Indonesia atas Nepal

Baca Juga: Barcelona Dapat Dana Segar Rp1,53 Triliun Lagi, Tanda-Tanda Kebangkitan Sudah Dekat

Timnas Indonesia juga selalu gagal melangkah menjadi juara meski sudah beberapa kali melaju ke babak final pada ajang paling bergengsi di sepak bola ASEAN, yakni Piala AFF.

Tercatat timnas Indonesia sudah melaju ke babak final Piala AFF sebanyak enam kali.

Pencapaian itu dilakukan Indonesia pada pada 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan 2020.

Seluruhnya berakir pahit lantaran Indonesia selalu takluk di partai puncak.

Timnas Indonesia dan timnas Belanda seperti memiliki kutukan kala bermain di final, tetapi tentu kedua tim ini selalu memiliki kesempatan untuk memutus rentetan hasil minor tersebut.

Belanda akan berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar yang akan digelar pada 21 November 2022, sedangkan Indonesia kemungkinan akan menjalani Piala AFF 2022 pada 23 Desember 2022.

Menarik menantikan momen Belanda dan Indonesia bisa memutus rantai kutukan mereka pada turnamen selanjutnya.

Baca Juga: BURSA TRANSFER - Maaf Chelsea, Wesley Fofana Sudah Dilabeli Tak Dijual oleh Leicester City


Editor : Septian Tambunan
Sumber : FIFA.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X