Secara khusus, Dejan menyoroti penalti 'siluman' PSIS yang berujung gol penyama kedudukan.
Menurut dia, Taisei Marukawa sengaja menjatuhkan diri di kota penalti.
Namun, wasit Musthofa Umarella justru menganggap bek Barito Putera yang melakukan pelanggaran.
Dalam tayangan ulang, Frank Sokoy memang terlihat jatuh ketika Taisei Marukawa menerima umpan dari rekannya.
Akan tetapi, tubuh Frank Sokoy tampak tidak mengenai pemain terbaik Liga 1 musim lalu tersebut.
"Untuk penalti kedua saya terima, tapi untuk penalti pertama saya sangat kecewa dengan keputusan wasit," jelas Dejan.
"Saya marah sekali, bukan karena kami kalah. Tapi mau sampai kapan sepakbola Indonesia seperti ini?," kata Dejan.
Baca Juga: Sempat Tertinggal, Bima Sakti Ungkap Kunci Comeback Timnas U-16 Indonesia atas Vietnam
Akibat kekalahan ini, Barito Putera harus merosot ke posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 2022/2023.
Bayu Pradana dkk. mengemas tiga poin dari tiga pertandingan.
Sementara itu, PSIS Semarang berhasil naik ke peringkat kelima dengan raihan 4 poin.
Pada pertandingan selanjutnya, Barito masih akan melakoni laga tandang melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (13/8/2022).
View this post on Instagram
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar