Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

3 Tahun Beruntun Dibikin Nyesek Marc Marquez, Andrea Dovizioso Cuma Kurang Mujur

By Agung Kurniawan - Sabtu, 10 September 2022 | 18:45 WIB
Pembalap RNF Yamaha Andrea Dovizioso mendapatkan sambutan pada balapan terakhirnya di kelas utama dalam seri MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022)
MOTOGP.COM
Pembalap RNF Yamaha Andrea Dovizioso mendapatkan sambutan pada balapan terakhirnya di kelas utama dalam seri MotoGP San Marino 2022, Minggu (4/9/2022)

BOLASPORT.COM - Andrea Dovizioso dipandang kurang mujur selama menjalani pertempuran melawan Marc Marquez untuk gelar juara dunia MotoGP.

MotoGP kembali kehilangan salah satu pembalap hebatnya yakni Andrea Dovizioso yang memutuskan pensiun usai mengaspal pada GP San Marino 2022.

Pada musim terakhirnya beraksi di kelas utama MotoGP, Andrea Dovizioso memiliki segudang masalah bersama timnya, RNF Yamaha.

Andrea Dovizioso kesulitan untuk tampil kompetitif bahkan hanya untuk sekadar menembus finis di posisi 10 besar dari 14 balapan yang dijalaninya.

Terlepas dari catatan kurang baik pada tahun terakhirnya di kelas utama, pembalap asal Italia tersebut pernah memberikan rivalitas yang menarik.

Ya, Andrea Dovizioso yang kala itu masih membela Ducati menjadi pesaing terkuat Marc Marquez yang tengah berada di puncak performa bersama Repsol Honda.

Tidak hanya satu musim saja, Andrea Dovizioso menjadi penantang kuat Baby Alien dalam meraih gelar juara dunia dalam tiga edisi tepatnya sejak 2017 hingga 2019.

Namun dalam tiga musim tersebut, pria berusia 36 tahun itu harus mengakui keunggulan Marc Marquez yang mengalahkannya dalam perebutan gelar juara.

Baca Juga: Mulai Temukan Masalah Honda, Pol Espargaro: Mari Kita Lihat di Aragon

Andrea Dovizioso (kiri) dan Marc Marquez (kanan) saat menjalani sesi konferensi pers jelang MotoGP Malaysia, Kamis (31/10/2019).
MOTOGP.COM
Andrea Dovizioso (kiri) dan Marc Marquez (kanan) saat menjalani sesi konferensi pers jelang MotoGP Malaysia, Kamis (31/10/2019).

Sepak terjang Andrea Dovizioso dalam menjalani persaingan sengit selama 3 tahun beruntun melawan pembalap asal Spanyol itu mengundang perhatian Johann Zarco.

Menurut pembalap milik Pramac Racing itu, Dovizioso hanya kurang beruntung saja saat bersaing dengan peraih delapan gelar juara dunia tersebut.

Terlepas dari itu, Dovizioso merupakan pembalap paling mumpuni dalam menantang Marquez saat berada di puncak kejayaannya.

"Dia memiliki keberuntungan yang buruk melawan Marc Marquez yang sedang berada dalam periodenya, itu fantastis," kata Johann Zarco, dilansir dari laman Motosan.

"Bagi saya, dia sedikit seperti seorang juara dunia setelah Marc Marquez," tuturnya menambahkan.

Johann Zarco sama sekali tidak menyangka Dovizioso bisa meneruskan kariernya bersama Yamaha setelah didepak dari Ducati musim 2020.

"Saya pikir dia pensiun pada akhir musim 2020 dan saya tidak mengira dia kembali ke Yamaha," ucap Johann Zarco.

Lebih lanjut, pembalap asal Prancis itu tak segan mengakui dirinya mengidolakan Dovizioso dengan kemampuan dan gaya balap yang dimilikinya.

"Dovi adalah seorang idola bagi saya," kata Johann Zarco menjelaskan.

"Saya selalu menyukai gaya balapnya sejak pertama kali tiba di kelas 250cc sejak 2005 hingga 2007."

"Saya senang melihatnya, itu adalah salah satu periodenya Dovi bagi saya, lalu saat di Ducati dia adalah runner-up tiga tahun beruntun," imbuhnya.

Baca Juga: Kompetitif pada MotoGP Musim Ini, Aprilia Tak Ingin Berpuas Diri


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X