Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

PSSI Ungkap Alasan Tidak Pilih JIS Sebagai Tempat Penyelenggaraan Turnamen Internasional

By Sasongko Dwi Saputro - Selasa, 13 September 2022 | 12:15 WIB
Pertandingan Indonesia All Star U-20 lawan Bali United U-18 dalam laga lanjutan International Youth Championship 2021, di Jakarta International Stadium, Sunter, Jakarta, Juamt (15/4/2022).
WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM
Pertandingan Indonesia All Star U-20 lawan Bali United U-18 dalam laga lanjutan International Youth Championship 2021, di Jakarta International Stadium, Sunter, Jakarta, Juamt (15/4/2022).

BOLASPORT.COM - Inilah alasan PSSI tidak pernah memilih Jakarta International Stadium (JIS) saat Indonesia terpilih jadi tuan rumah dalam satu tahun terakhir.

Sepanjang 2022, Indonesia banyak dipercaya untuk jadi tuan rumah turnamen sepak bola antar negara, terutama yang digelar AFF dan AFC.

Dalam catatan yang berhasil dihimpun, ada lima turnamen yang bakal digelar di Indonesia sepanjang 2022.

Turnamen tersebut adalah Piala AFF U-16, Piala AFF U-19, Piala AFF U-18 Wanita, Kualifikasi Piala Asia U-17, dan Kualifikasi Piala Asia U-20.

Kesempatan tersebut bertambah usai Indonesia bakal jadi tuan rumah di dua laga fase grup Piala AFF 2022 tingkat senior.

Namun, sampai hari ini, belum ada turnamen yang dilaksanakan di Jakata International Stadium (JIS).

Sejak dibuka melalui pertandingan Indonesia Youth Championship pada April 2022 dan laga Persija Jakarta melawan Chonburi FC pada Juli 2022, belum ada satu pertandingan pun yang dimainkan di JIS.

Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi pun angkat bicara saat ditanyai oleh wartawan.

Yunus Nusi menyatakan bahwa JIS perlu perbaikan dan sudah disampaikan dari pihak PSSI.

"Beberapa kali kami sudah sampaikan kepada pihak saya sendiri yang bertemu dengan pihak pengelola," ujar Yunus Nusi.

"Saya sampaikan di sana mohon untuk dibenahi, mohon untuk diperbaiki dan ini bukan pekerjaan yang sangat sulit, hanya kita berharap Jakpro atau pengelola JIS siap untuk menyempurnakan stadion itu sebagaimana layaknya stadion yang berada di indonesia," lanjutnya.

Yunus Nusi mengaku sebenarnya JIS sudah cukup layak.

Baca Juga: Perjuangan Timnas U-20 Indonesia Siap Dimulai, Suporter Diharapkan Penuhi Stadion GBT

Namun JIS belum mampu menampung sebuah kantong parkir yang cukup untuk para penonton yang mau hadir.

Yunus Nusi membandingkannya dengan Stadion Gelora Bung Karno yang mampu menyediakan 10.000 kantong parkir atau stadion lainnya yang menyediakan hal serupa.

"Kalau stadion ini layak berada di tengah kota madrid layak sekali, sangat layak," ujar Yunus Nusi.

"Tapi tidak layak untuk berada di negara kita saat ini, mengapa? apalagi di Jakarta Utara di lingkungannya ada rel kereta api, kemudian kantung parkir yang ninja, kita saja di GBK hampir 10 ribu lebih kantong parkir, muaturun dengan komposisi yang bagus."

"Toh masih ada yang parkir di SCBD, di Plaza Senayan, di Sultan, itu pun masih ramai di saat keluar apalagi kalau di sana."

"Penegeasan aja, fasilitas gak masalah, aksesibilitas dan lingkungan ya?
lapangan tidak ada masalah, fasilitas masalah, aksesibilitas itu yang menjadi hambatannya ada di situ."

Baca Juga: Rekap Hasil Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 - Nasib Berbeda Dua Wakil ASEAN dalam Dua Laga

Lalu mengapa misalnya kita ke Bekasi, kita ke Wibawa Mukti, kemudian ke Pakansari, di sana sudah dipakai oleh Asian Games, ada 4 flow keluar masuk suporter, di sana juga parkirnya sangat luas walaupun stadionnya tak semodern JIS. itu yang terpenting," .

Namun saat ditanya mengapa turnamen internasional belum dilaksanakan di JIS, jawabannya ada di kerja sama yang baik dengan pihak PSSI.

Waktu di Piala AFF U-16 2022, pihak Pemerintah Kabupaten Sleman memberikan fasilitas semaksimal mungkin untuk PSSI.

Hal itu sama dengan yang dilakukan Pemerintah Kota Surabaya saat melaksanakan Kualifikasi Piala Asia U-20 di Stadion Gelora Bung Tomo.

"Tapi yang juga sangat kita harapkan, kan, kerja samanya. mengapa Piala AFF U-16 ada di Sleman?" ujar Yunus Nusi.

"Bupatinya menyambut baik dan memberikan fasilitas yang semaksimal mungkin untuk PSSI, mengapa Kualifikasi Piala Asia U-20 ada di GBT?"

Baca Juga: Target dari PSSI bagi Timnas U-20 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023

"Kita gratis pake GBT di sana. mengapa ada di GBLA? sama walikotanya juga menyambut baik dan membeeikan fasilitas yang begitu maksimal untuk timnas Indonesia, ini kan menyenangkan seperti yang kita lakukan," tutup Yunus Nusi.

Selain alasan itu, ada beban biaya yang harus ditanggung PSSI saat harus menggunakan JIS.

PSSI juga ingin agar timnas Indonesia bisa main di berbagai daerah di seluruh Indonesia.

"Mungkin di sana ada beban Perda-nya 1 miliar, biayanya begitu besar, kalau PSSI kan berpikir praktis," ujar Yunus Nusi.

"Di Sleman, than we than we amaly mending di sleman kita bisa kasih bonus to anak-anak."

"Di GBT waktu Kualifikasi Piala Asia U-20 di bawah STY gratis kita pake stadion, mending di sana, kan, enak. duitnya bisa kita pake untuk operasional dan bonus pemain timnas."

"Tapi ini, kan, dalam rangka untuk pemerataan juga bahwa timnas kalau perlu main juga di Sumatera, Kalimantan. dan Sulawesi, kalau memungkinkan, kan," tutup Yunus Nusi,


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X