Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

NOC Indonesia Usulkan Revolusi Regulasi soal Cabang Olahraga yang Dipertandingkan pada SEA Games

By Delia Mustikasari - Sabtu, 17 September 2022 | 13:30 WIB
Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, di Kantor NOC Indonesia, FX, Senayan, Jakarta, Jumat (16/9/2022).
NOC INDONESIA
Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, di Kantor NOC Indonesia, FX, Senayan, Jakarta, Jumat (16/9/2022).

BOLASPORT.COM - Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) mengusulkan perubahan konstitusi dalam SEAGF Charter. Khususnya menyangkut ketentuan cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan di SEA Games.

Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan diperlukan revolusi regulasi olahraga Asia Tenggara.

Alasannya, penetapan cabor yang dipertandingkan di SEA Games tidak sejalan dengan program pertandingan Asian Games dan Olimpiade sehingga negara yang menjadi tuan rumah kerap memanfaatkan situasi ini untuk berburu gelar juara umum.

"SEAGF Charter hanya mewajibkan dua cabor mandatory di SEA Games yakni atletik dan akuatik sebagai mother of sport. Cabor SEA Games selalu berdasarkan kesiapan tuan rumah," kata Okto, sapaan Raja Sapta dalam rilis yang diterima BolaSport.com.

Baca Juga: MotoGP Aragon - Beda Cerita dengan Marquez, Joan Mir Ragu Bisa Lanjutkan Perjuangan

"Tetapi, pola ini harus diubah. Tidak bisa setiap tuan rumah harus menjadi juara umum. Olahraga by process bukan instan dan acuannya harus mengacu pada kompetisi di atasnya, kontinental, dan dunia," ucap Okto.

Usulan ini disuarakan NOC Indonesia menyusul pembahasan sport program SEA Games Kamboja 2023. Dalam SEAGF Office Meeting, Kamis (15/9/2022), ditetapkan 37 cabor dengan 608 number-of-event. Angka ini berkurang karena sebelumnya SEAGF menetapkan 39 cabor di Kamboja.

Perubahan terjadi karena fin swimming diklasifikasikan dalam disiplin akuatik dan muay masuk dalam bagian martial arts.

Selain muay, beberapa jenis beladiri yang masuk dalam kategori martial arts adalah arnis, jujitsu, kick boxing, dan kun bokato. Sementara Martial Art Korea (ITF Rules) diputuskan tidak dipertandingkan.

"Kami masih menunggu official dari Kamboja, tetapi Indonesia sangat tidak puas dengan hasil penetapan cabor SEA Games 2023,sehingga kami akan mengusulkan perubahan konstitusi dalam SEAGF Charter untuk ke depannya."


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : NOC Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X