Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Medali Emas Olimpiade Tak Mengubah Kepribadian Apriyani Rahayu

By Muhamad Husein - Sabtu, 8 Oktober 2022 | 11:00 WIB
Atlet bulu tangkis ganda putri Indonesi, Apriyani Rahayu, nampak sumringah saat ditemui awak media di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, 5 Oktober 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Atlet bulu tangkis ganda putri Indonesi, Apriyani Rahayu, nampak sumringah saat ditemui awak media di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, 5 Oktober 2022.

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, yang sudah mendapatkan medali paling bergengsi yakni Olimpiade, mengaku tak pernah sekalipun untuk memiliki sifat tinggi hati.

Apriyani Rahayu  sebagai informasi mendapatkan medali emas pada ajang Olimpiade Tokyo 2020 saat masih berpasangan dengan Greysia Polii.

Pencapaian tersebut masih tak disangka-sangka oleh Apriyani Rahayu karena bisa naik podium tertinggi pada ajang multi cabang olahraga tersebut.

Dalam wawancara bersama awak media beberapa waktu lalu, Apriyani mengatakan pada awalnya tidak pernah bermimpi mendapatkan medali emas.

"Tidak ada, tidak ada sama sekali," kata Apriyani.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia Junior 2022 - Panggung Para Penerus Legasi Bulu Tangkis Indonesia 

"Tetapi, pada saat saya sampai di sana dan banyak pelatih, senior-senior kaya bang Ahsan, Ko Hendra, Ko Herry pelatihnya, itu kan kita dikumpulin."

"Lalu hanya bilang satu kata yang Apri ingat saat itu 'Olimpiade siapapun bisa juara'. Itu aja yang Apri pegang."

"Dan itu berjalan aja, tanpa ada pemikiran 'gue mau juara nih'. Sebenarnya siapa sih yang gak mau juara Olimpiade? Itu Apri singkirin dulu, karena bisa jadi beban sendiri lho."

"Nah Apri cuma mikir yang biasa Apri kalah bisa menang di sini."

Dengan menyingkirkan tekanan, Apri bersama Greysia lalu berhasil melesat hingga partai puncak.

Mereka kembali menuai hasil positif di final dengan mengalahkan pasangan China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.

Medali emas pun berhasil dibawa pulang yang menjadi kebanggaan bagi keduanya.

Meski sudah memiliki gelar dari kompetisi paling tinggi, Apri mengaku tak pernah sekalipun merasa untuk mengubah kepribadian.

Dia menyadari seluruh pencapaian yang didapatkan berasal dari profesinya saat ini sebagai pemain bulu tangkis.

"Saya haya mengingatkan diri saya bahwa saya lahir dari bulu tangkis. Saya dapat ini semua dari bulu tangkis," ungkap pemain kelahiran Konawe tersebut.

"Jadi mungkin saya berasal dari orang yang tidak ada kali ya, maksudnya jadi pada akhirnya saya menghargai apa yang saya sudah dapatkan tanpa saya harus puas dengan apa yang dapatkan."

"Tidak harus menjadikan itu kesombongan bagi diri saya, karena (medali) itu susah di dapat, jadi mau buat apa? sombong mau buat apa? setinggi-tingginya kita di dunia ini buat apa?"

"Mungkin lihat dari diri sendiri aja ya jadi begini adanya, gak ada yang terlalu akü harus bagus-bagusin kok."

"Mungkin dari keluarga yang susah ibaratnya kali ya ibaratnya, jadi gada (yang perlu disombongkan)," tutur Apri.

Baca Juga: Denmark Open 2022 - 'Fokus Utama Anthony, Jonatan, dkk Bukan Viktor Axelsen Saja'


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X