Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

5 Isu yang Hiasi Piala Dunia 2022, Akan Jadi Piala Dunia Paling Problematik?

By Lariza Oky Adisty - Minggu, 13 November 2022 | 08:53 WIB
Ilustrasi logo Piala Dunia 2022 Qatar
TWITTER.COM/BRASILEDITION
Ilustrasi logo Piala Dunia 2022 Qatar

Isu yang menimpa pekerja migran pun bukan satu-satunya isu HAM yang menghantui negara tersebut. 

Qatar juga mendapat sorotan soal pembatasan kebebasan berpendapat, kriminalisasi komunitas LGBT, dan minimnya penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan warga minoritas. 

Tidak heran jika penyelenggaraan Piala Dunia 2022 dituduh sebagai upaya Qatar membersihkan citra diri mereka. 

Tindakan seperti ini dikenal dengan istilah sportswashing, atau pemanfaatan turnamen olahraga untuk memperbaiki citra sebuah negara. 

Praktek ini umumnya dilakukan negara dengan reputasi buruk atau di bawah pemerintahan yang represif. Sportswashing pun bukan praktek baru.

Beberapa contohnya adalah Piala Dunia 1934 di Italia yang diadakan di rezim diktator Benito Mussolini, atau Olimpiade 1936 di Jerman saat Adolf Hitler dan NAZI berkuasa. 

Olimpiade 2008 di Beijing, China, atau Formula 1 GP Qatar pun kerap dikategorikan sebagai ajang sportswashing

Artikel The Guardian pada Januari 2021 mempertanyakan apakan 2022 merupakan tahun “keemasan” untuk praktek ini, karena dua turnamen besar di dalamnya. 

Kota Beijing, China, menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2022 pada 4-20 Februari lalu.

Mereka menyelenggarakan turnamen itu di tengah kritik soal perlakuan negara tersebut kepada etnis Uyghur Muslim di Xinjiang, serta konflik dengan Taiwan dan Hong Kong. 

Setelah Olimpiade Musim Dingin pada awal tahun, Piala Dunia 2022 muncul sebagai ajang tutup tahun dengan serangkaian isu yang mengikuti Qatar. 

Muncul pertanyaan soal kepatutan memilih negara yang bermasalah, terutama di aspek HAM, untuk mengadakan turnamen olahraga. 

Seruan untuk memboikot penyelenggaraan Piala Dunia 2022 pun masih bergaung hingga hari ini. 

Menarik ditunggu apakah semua kontroversi ini akan tersapu ingar-bingar saat Piala Dunia 2022 sudah dimulai, atau tetap jadi “hantu” yang mengikuti setiap hari hingga turnamen selesai.




Editor : Ade Jayadireja
Sumber : Berbagai sumber

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
35
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Atalanta
34
60
6
Roma
35
60
7
Lazio
35
56
8
Napoli
35
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X