Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Lelah Dikecewakan, Pelatih Gillingham FC Muak Elkan Baggot dkk Kalah Lagi

By Ibnu Shiddiq NF - Senin, 21 November 2022 | 08:45 WIB
Elkan Baggott saat laga Gillingham FC vs Walsall di League Two, Sabtu (20/8/2022).
Twitter @TheGillsFC
Elkan Baggott saat laga Gillingham FC vs Walsall di League Two, Sabtu (20/8/2022).

BOLASPORT.COM - Pelatih Gillingham FC, Neil Harris, kehilangan kesabaran setelah timnya kembali menelan kekalahan dalam lanjutan League Two 2022-2023.

Nakhoda tim berusia 45 tahun ini bahkan menyatakan muak melihat permainan Elkan Baggott dan kawan-kawan.

Kekecewaan ini diungkapkan Neil Harris selepas Gillingham FC tumbang 0-2 dari Newport Country, Sabtu (19/11/2022).

Soalnya, kekalahan tersebut memperpanjang rentetan hasil buruk Gillingham FC di kompetisi kasta keempat Liga Inggris musim ini.

Mereka tercatat sudah puasa kemenangan dalam tujuh pertandingan beruntun.

Kali terakhir Elkan Baggott dan kolega memetik tiga poin adalah ketika menaklukkan Sutton United 1-0 pada 1 Oktober 2022.

Baca Juga: Alami Cedera Lawan Slovakia, Begini Kabar Terbaru Kiper Timnas Indonesia Cahya Supriadi

Bukan hanya itu, kekalahan dari Newport Country juga membuat Gillingham FC terperosok ke zona degradasi.

Neil Harris dan pasukannya menempati peringkat kedua paling bawah, tepatnya posisi ke-23 klasemen dengan koleksi 13 poin dari 18 laga.

"Saya muak dengan situasi dan standar di klub,” kata Neil Harris dikutip BolaSport.com dari Kentonline.co.uk.

"Saya muak dengan situasinya, muak berdiri di pinggir lapangan dan kami membuat kesalahan yang sama."

"Saya menikmati pekerjaan saya. Apakah saya siap untuk pergi hari ini? Tidak," tegasnya.

Neil Harris mengaku sangat kesal para pemainnya tidak menjalankan strategi seperti yang dia harapkan.

Selain itu, dia juga menyoroti sejumlah peluang yang gagal dikonversikan dengan baik menjadi gol.

"Saya merasa para pemain mengecewakan saya selama 20 menit. Saya harus jujur, semua yang kami bicarakan dan semua yang kami persiapkan, para pemain tidak melakukannya," ucap Harris.

"Kami mendapatkan pijakan dalam permainan, kami masuk ke dalamnya, kami seharusnya berada di depan."

"Tetapi, peluang membentur tiang dari jarak enam yard kemudian kami melewatkan gol terbuka dari jarak enam inci yang membentur mistar."

"Kami seharusnya berada selangkah di depan dan kemudian kami tidak mempertahankan permainan set sederhana," terang Neil Harris.

Baca Juga: Sandy Walsh Tegaskan Tak Akan Lupakan Hari di Mana Dia Jadi WNI

"Pada akhirnya, kami memiliki tiga peluang yang sangat bagus dan tidak mencetak gol."

"Mereka memiliki dua peluang yang sangat bagus dan mencetak gol dari keduanya. Saya hanya muak dengan kondisi itu," imbuh Neil Harris.

Juru taktik kelahiran Orsett, Inggris, ini menambahkan dia sejatinya telah mempersiapkan segalanya sebelum pertandingan.

Mulai dari menganalisis kekuatan lawan sebelum bertanding, menerapkan strategi saat latihan, bahkan mengingatkan kembali pemain setiap pagi jelang laga.

Namun, menurut Neil Harris, anak asuhnya masih tidak belajar dan terus melakukan kesalahan-kesalahan setiap pekannya.

"Saya tidak bisa menutup mata siapa pun, kami hanya tidak cukup bersaing pada saat itu, itulah para pemain yang kami miliki."

"Saya muak dengan situasi itu sekarang dan tidak ada lagi yang bisa saya katakan."

"Mereka mencetak dua gol, kami tidak, itu intinya dan kejadian itu hampir sama setiap pekan," lanjut Neil Harris.

Baca Juga: Elkan Baggott dkk Terjerumus ke Zona Merah Usai Gillingham FC Dihajar Newport Country

Kendati demikian, Neil Harris menegaskan bahwa ia tidak akan menyerah karena sudah menjadi konsekuensinya sebagai pelatih Gillingham FC

Dia berjanji akan membawa Gillingham FC bangkit dari keterpurukan dan menjauhi zona degradasi.

"Saya tidak berpikir klub akan berada di posisi ini untuk waktu yang lama," kata Harris.

"Saya tahu secara realistis bahwa kami akan berjuang, saya tahu level yang akan kami hadapi."

"Saya tahu akan ada rasa sakit jika kami terdegradasi. Sepenuhnya sadar akan ada rasa sakit, saya tahu apa yang bisa kami habiskan."

"Saya datang ke sini karena menginginkan tantangan."

"Tantangan itu masih ada, sebesar yang pernah ada. Tidak ada yang lebih mudah sejak saya berjalan melewati pintu," pungkasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : kentonline.co.uk

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X