Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Fabio Quartararo Tersesat pada Paruh Kedua hingga Gagal Pertahankan Gelar Juara

By Wawan Saputra - Sabtu, 26 November 2022 | 11:15 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo diikuti oleh dua pembalap Ducati Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini pada MotoGP Jepang 2022, Minggu (25/9/2022)
MOTOGP.COM
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo diikuti oleh dua pembalap Ducati Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini pada MotoGP Jepang 2022, Minggu (25/9/2022)

BOLASPORT.COM - Pembalap tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, gagal mempertahankan gelar juara dunia setelah awal yang menggembirakan. Joan Mir ungkap penyebabnya. 

Fabio Quartararo menjadi pembalap pertama yang difavoritkan untuk meraih gelar juara dunia, pasalnya Quartararo berhasil memuncaki klasemen sampai pertengahan musim.

Namun, penampilan Fabio Quartararo mengalami penurunan pada paruh kedua karena dia banyak melakukan kesalahan sehingga kehilangan poin.

Pada sembilan balapan terakhir, Fabio Quartararo tercatat gagal menyelesaikan balapan sebanyak tiga kali serta hanya mampu dua kali naik podium.

Hal tersebut memberikan keuntungan bagi para rivalnya, salah satunya adalah Francesco Bagnaia.

Meski sempat tertinggal 91 poin dari Quartararo, nyatanya penampilan impresif Bagnaia mampu membuatnya menyusul perolehan poin Quartararo.

Berkat kemenangan demi kemenangan yang dicetaknya, Bagnaia sukses berbalik unggul dan mengunci gelar juara dunia pada balapan terakhir di Valencia.

Bagnaia mengakhiri musim 2022 dengan total poin 265, atau unggul 17 poin dari Quartararo yang hanya mampu mengumpulkan 248 poin.

Menurut Joan Mir, penyebab kegagalan Quartararo mempertahankan gelar juara dunia adalah kehilangan fokus di paruh kedua.

Baca Juga: Tanda-Tanda Ganti? Francesco Bagnaia Pakai Nomor 1 di Lomba Para Juara Bikinan Valentino Rossi

"Keduanya menjalani musim yang bagus," ucap Mir memuji dikutip BolaSport.com dari Speedweek, Sabtu (26/11/2022).

"Pecco membuat banyak kesalahan di paruh pertama musim dan beberapa kemudian, tetapi dia selalu menunjukkan bahwa dia yang tercepat."

"Hal tentang Fabio adalah dia memulai dengan sangat baik, tetapi di bagian terakhir musim ini dia sedikit keluar jalur."

Mir sendiri pada musim 2022 gagal bersinar, pasalnya juara dunia MotoGP 2020 tersebut hanya menyelesaikan musim ditempat ke-15.

Selepas Suzuki mengumumkan untuk pergi dari MotoGP, Mir memang mengalami masa yang sulit.

Pembalap Spanyol tersebut melakukan banyak kesalahan, bahkan dirinya harus absen pada empat seri beruntun setelah mengalami cedera.

"Saya tidak ingin merayakan, karena itu bukan hari bahagia bagi saya," ucap Mir.

"Kami tidak akan pernah bekerja sama sebagai tim lagi, itu membuat saya sedih."

Baca Juga: Sudah Lukai 2 Pembalap, Marc Marquez Bicara Kerasnya Rivalitas di Lintasan

"Selama musim saya bisa mengendalikan diri dengan baik, tapi pada akhirnya itu sulit."

"Kabar mundurnya Suzuki memengaruhi saya lebih dari yang saya harapkan."

"Tapi begitulah di motorsport dan kami harus menghadapinya secara profesional."

"Saya akan memiliki masalah lain untuk dihadapi tahun depan. Selalu ada masalah, jadi saya harus belajar dari tahun ini," ujar Mir.

Musim depan Mir akan memulai petualangan barunya di MotoGP bersama tim Repsol Honda, Mir akan menjadi rekan Marc Marquez.

Baca Juga: Aprilia Berpotensi Jadi Tim yang Bisa Tandingi Ganasnya Ducati Musim Depan


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Speedweek.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X