Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Bahrain International Challenge 2022 - Indonesia Raih 2 Gelar

By Delia Mustikasari - Senin, 5 Desember 2022 | 17:36 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto, berpose setelah menjadi juara Bahrain International Challenge 2022 yang berakhir Minggu (4/12/2022).
PP PBSI
Pasangan ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto, berpose setelah menjadi juara Bahrain International Challenge 2022 yang berakhir Minggu (4/12/2022).

Namun, Ribka sebagai pemain yang lebih senior terus mampu membimbing. Setelah interval gim pertama, permainan Lanny/Ribka juga masih dalam kondisi tertekan dan tertinggal hingga skor 13-18.

Dalam posisi tertinggal, Prasetyo pun memberi arahan agar anak didiknya menganti pola permainan. Yaitu dengan pola bertahan lebih dahulu dan apabila ada kesempatan baru menyerang balik.

"Setelah itu, saya meminta mereka mengganti pola permainan dengan bertahan dulu, baru balik serang. Dari pola seperti itu, Lanny/Ribka malah banyak mendapat poin terus hingga memenangi gim pertama," tutur Prasetyo.

Pada gim kedua, karena strategi dan kelemahan lawan sudah diketahui, Lanny/Ribka pun bisa mengantisipasinya dengan baik. Mereka pun terus memimpin hingga skor 17-12. Meski lawan sempat mengejar sampai 17-16, Lanny/Ribka tetap bermain lebih tenang dan penuh percaya diri.

"Poinnya sudah di angka tua, saya suruh mereka lebih banyak menyerang dan menekan lawan. Mereka pun terus mendapat poin hingga akhirnya juara dengan skor 21-16," ujar Prasetyo.

Satu gelar lagi didapat oleh Rayhan/Rahmat. Mereka di partai terakhir mengalahkan unggulan kedua dari Thailand, Chaloempon Charoenkitamorn/Nanthakarn Yordphaisong, dengan skor 21-13, 21-17.

Menurut Rahmat, kunci kemenangan yang mengantarkannya naik podium juara adalah berkat pola permainan dan strategi yang lebih menyerang. Selain itu, keduanya terus berupaya mengurangi kesalahan sendiri.

"Pastinya saya dan Rayhan senang bisa juara di Bahrain. Kuncinya, kami bermain lebih banyak menyerang dan menekan terus. Juga dengan banyak bermain bola bola kecil. Selain itu, kami mencoba untuk mengurangi mati-mati atau kesalahan sendiri," kata Rahmat.

Khusus bagi Rahmat, ini merupakan titel kampiun keempat. Sebelumnya, bersama Pramudya Kusumawardana, dia meraih dua titel pada Indonesia International Challenge dan Indonesia Masters Super 100 yang semuanya berlangsung di Malang, Oktober kemarin.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
34
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
Chelsea
34
51
9
West Ham
35
49
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
35
64
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X