Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Malaysia Open 2023 - Rehan/Lisa Mengaku Terbawa Emosi karena Keputusan Wasit

By Delia Mustikasari - Kamis, 12 Januari 2023 | 19:05 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, pada babak pertama Malaysia Open 2023 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Rabu (11/1/2023).
PP PBSI
Pasangan ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, pada babak pertama Malaysia Open 2023 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Rabu (11/1/2023).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, terhenti pada babak kedua Malaysia Open 2023.

Rehan/Lisa harus mengaku keunggulan wakil tuan rumah, Chen Tang Jie/Toh Ee We, 19-21, 16-21 pada laga yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Kamis (12/1/2023).

Juara Hylo Open 2022 ini sempat terganggu dengan keputusan wasit sehingga mereka terpancing emosi dan tidak bisa bermain sesuai performa terbaik mereka.

Baca Juga: Hasil Malaysia Open 2023 - Fikri/Bagas Tersingkir

Sempat tertinggal pada awal gim pertam, Rehan/Lisa berbalik unggul dari 10-11 ke 13-11.

Namun, keputusan hakim garis lebih menguntungkan wakil Malaysia. Saat poin krusial, Rehan/Lisa sebenarnya kembali berhasil mendekat 19-20, tetapi eksekusi terakhir gagal dan kehilangan gim pertama.

Rehan/Lisa unggul 9-6 pada awal gm kedua. Namun, beberapa kali pengembalian Rehan/Lisa mudah dibaca oleh anak didik Nova Widianto. Mereka berbalik tertinggal 12-14.

Rehan/Lisa sempat menyamakan kedudukan menjadi 14-14. Saat kondisi tersebut, hakim garis dua kali  membuat keputusan ambigu yang membuat Lisa sangat kesal.

Rionny Mainaky dan Amon Sunaryo selaku pelatih yang mendampingi dari pinggir lapangan pun seakan tak percaya.

Namun. wasit pertandingan setuju dengan keputusan hakim garis, dan tidak ada challenge karena laga digelar di lapangan 4.

"Biasa, dalam pertandingan itu ada kalah dan menang. Tadi sebenarnya pada gim kedua saat unggul 15-14, pukulan lawan jatuh di luar garis," kata Rehan dilansir BolaSport.com dari PBSI.

"Tetapi, dinyatakan masuk hakim garis karena bermain di lapangan empat. Kami tidak bisa minta challenge. Padahal, saat itu performa kami lagi naik dan makin percaya diri, sementara lawan lagi turun."

"Namun karena keputusan itu, konsentrasi kami terganggu. Tidak bisa main tenang dan sebaliknya lawan bisa bangkit.  Tetapi ya sudah dilupakan saja. Ini menjadi pelajaran penting bagi kami. Harus jadi pengalaman ke depan untuk lebih tenang dan jangan terbawa emosi," tutur Rehan.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
34
60
6
Newcastle
35
56
7
Man United
34
54
8
Chelsea
34
51
9
West Ham
35
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
35
64
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
35
56
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X