Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Liga 1 Tanpa Degradasi, Pelatih Bali United Cerita Pengalamannya Waktu di Singapura dan Amerika

By Ibnu Shiddiq NF - Sabtu, 14 Januari 2023 | 09:45 WIB
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco, sedang mengamati para pemainnya  dalam laga pekan ketiga Liga 1 2021 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, 18 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco, sedang mengamati para pemainnya dalam laga pekan ketiga Liga 1 2021 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, 18 September 2021.

BOLASPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra atau Teco memberikan tanggapan terkait keputusan PSSI menghapus sistem degradasi di Liga 1 2022/2023.

Rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI menetapkan bahwa kompetisi Liga 2 dan Liga 3 musim 2022/2023 akan dihentikan.

Penetapan keputusan itu diambil dalam rapat yang berlangsung di kantor PSSI, GBK Arena, Kamis (12/1/2023).

Dampak dari penghentikan Liga 2 juga berimbas pada Liga 1 2022/2023 yang akan tetap berjalan, tetapi tanpa adanya degradasi.

Baca Juga: Kembali ke Persebaya Surabaya, Aji Santoso Soroti Kondisi Marselino Ferdinan dan Rizky Ridho

Sebagai pelatih, Stefano Cugurra menyesalkan hasil keputusan rapat PSSI tersebut.

Menurut dia, penghentian kompetisi akan memberikan dampak negatif untuk kemajuan sepak bola Indonesia.

Dia menyoroti besarnya kerugian akibat penghentian kompetisi bagi klub-klub yang telah menyiapkan diri.

"Menurut saya pasti kurang bagus buat Indonesia. Ketika Liga 1 jalan, seharusnya Liga 2 juga sudah jalan," kata Teco.

"Waktu bubble lalu banyak yang kritik karena 6 pertandingan waktu mepet. Tapi lebih baik jalan daripada tidak sama sekali."

"Saya tahu beberapa tim Liga 2 ada latihan. Tentu ini situasi tidak bagus untuk pelatih dan pemain yang terus menjalani latihan tanpa jelas kapan kompetisi terlaksana."

"Ketika tidak ada kompetisi pasti banyak pihak yang akan rugi, dari klub, pelatih, pemain, dan suporter yang mau nonton," tambah Teco.

Pelatih asal Brasil ini juga menyayangkan terkait dihapuskannya sistem degradasi di Liga 1 2022/2023,.

Menurut Teco, penghapusan degradasi bakal mengurangi kualitas kompetisi itu sendiri.

Soalnya, persaingan bisa menjadi tidak sehat karena semua klub berada dalam zona aman.

"Soal Liga 1, baru kita bicara ada 6 tim yang berjuang di atas dan ada beberapa tim yang berjuang di bawah klasemen," kata Teco.

"Saat tidak ada degradasi, menurut saya yang di papan atas tetap kerja keras untuk bisa juara, sementara tim yang ada di bawah sudah hilang fokus karena tidak ada degradasi."

"Ini situasi buat hilang kualitas di Liga Indonesia," tegas pelatih yang sudah mengoleksi 3 trofi Liga 1.

Baca Juga: Top Skor Piala AFF 2022 - Striker Vietnam Sejajar dengan Teerasil Dangda

Teco menjamin hal tersebut karena dirinya berpengalaman melatih sebuah klub di 2 negara berbeda yang menerapkan sistem kompetisi tanpa degradasi.

Terdapat ketimpangan terjadi karena tidak adanya persaingan untuk tidak turun kasta kedua di Liga.

"Saya dulu pernah kerja di Liga Singapura yang adalah negara kecil. Tapi di sana kompetisi situasi yang sama, tidak ada degradasi," sebutnya.

"Tim yang di atas masih semangat buat kejar juara dan permainan mereka tetap bagus dan semangat. Sementara tim yang ada di papan bawah karena tidak ada degradasi, hasilnya bisa 4-0, 5-0. 6-0."

"Saya juga pernah di Amerika dan ada dua liga tapi tidak naik turun dan situasi tidak bagus."

"Seharusnya memang ada degradasi biar kualitas kompetisi semakin bagus.Ini pengalaman dari negara lain yang tidak ada degradasi dan saya pikir tidak bagus," tutur Teco.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Mochamad Hary Prasetya
Sumber : Baliutd.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X