Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Malaysia Open 2023 - Tembakan Peluru Ke-2 untuk Axelsen dari Duel Bayi Ajaib Tunggal Putra

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 14 Januari 2023 | 19:14 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kodai Naraoka (kiri), berpose bersama Anthony Sinisuka Ginting setelah final Singapore Open 2022. Naraoka kini kembali panggung ke final BWF World Tour setelah mengalahkan Kunlavut Vitidsarn pada semifinal Malaysia Open 2023.
PBSI.ID
Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kodai Naraoka (kiri), berpose bersama Anthony Sinisuka Ginting setelah final Singapore Open 2022. Naraoka kini kembali panggung ke final BWF World Tour setelah mengalahkan Kunlavut Vitidsarn pada semifinal Malaysia Open 2023.

BOLASPORT.COM - Laga sengit tersaji saat dua pebulu tangkis muda, Kodai Naraoka dan Kunlavut Vitidsarn, bertemu pada semifinal tunggal putra Malaysia Open 2023.

Naraoka dan Vitidsarn terlibat dalam pertempuran ketat yang memperebutkan satu tempat di fase puncak dari Malaysia Open 2023.

Durasi laga selama 1 jam 52 menit di Axiata Arena, Malaysia, Sabtu (14/1/2023) pun hampir tak terasa saat dua pemain yang sedang naik daun ini mengadu permainan.

Seperti diketahui, Naraoka dan Vitidsarn merupakan dua talenta yang sedang mencuri perhatian di tunggal putra.

Di usia yang sama-sama masih 21 tahun, Naraoka dan Vitidsarn menjelma menjadi kekuatan baru di sektor paling bergengsi ini.

Vitidsarn, juara dunia junior tiga kali pada 2017-2019, telah unjuk gigi hingga puncaknya adalah mencapai final Kejuaraan Dunia 2022.

Sedangkan Naraoka perkasa dengan 5 kali kali mencapai semifinal dalam 7 turnamen BWF World Tour terakhirnya, tak terkecuali di World Tour Finals 2022.

Naraoka akhirnya menang dengan skor 21-17, 19-21, 21-17. Akan tetapi, kemenangan atas rivalnya sejak level junior ini tidak diraih dengan mudah.

Pada gim pertama Naraoka sempat tertinggal jauh lima angka dari Vitidsarn pada 10-15.

Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Hikmah Ambyarnya Dejan/Gloria di Tangan Ganda Nomor 1 Dunia

Akan tetapi, juara Vietnam Open 2022 ini dapat membalikkan keadaan yang dibuka dengan rentetan empat poin yang mengubah skor menjadi 14-15.

Gim kedua kebalikannya. Naraoka unggul duluan tetapi Vitidsarn dapat membalas di pengujung laga.

Vitidsarn lebih sabar daripada Naraoka dalam permainan lob-lob panjang yang mereka peragakan.

Beberapa poin terakhir memang justru tercipta ketika kedua pemain berusaha untuk mematikan satu sama lain.

Naraoka pun kehilangan tiga poin terakhir karena mati sendiri. Rentetan blunder ini mengubah skor dari 17-18 menjadi 19-21.

Di titik ini Vitidsarn terlihat lebih memegang kendali. Kampiun SEA Games Vietnam memimpin pada interval dengan selisih empat angka 7-11.

Akan tetapi kegigihan Naraoka menjadi pembeda ketika stamina keduanya tampak menurun ketika laga sudah lewat 1,5 jam

Sejumlah kesalahan Vitidsarn membantu Naraoka menyamakan skor pada 15-15.

Naraoka akhirnya membalikkan keadaan pada 16-15. Vitidsarn membalas tetapi sang rival dapat membuka keunggulan lagi pada 17-16.

Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Fadia Alami Cedera Tendon pada Pergelangan Kaki

Apa terjadi berikutnya adalah hilangnya poin dari tangan Vitidsarn karena bermain terburu-buru.

Dua percobaan dropshot Vitidsarn malah menghasilkan angka buat Naraoka yang memperlebar margin poin menjadi tiga angka 16-19.

Vitidsarn membuka kembali asa ketika percobaan dropshot ketiganya membuahkan angka.

Apes, di reli berikutnya dia membuat kesalahan sendiri dengan bola lob yang dibiarkan Naraoka mendarat di belakang bidang permainan. Match point.

Pebulu tangkis tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn, pada laga terakhir grup BWF World Tour Finals 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Jumat (3/12/2021).
DOK. HUMAS PP PBSI
Pebulu tangkis tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn, pada laga terakhir grup BWF World Tour Finals 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Jumat (3/12/2021).

Naraoka pun berteriak kegirangan ketika smes silang Vitidsarn yang membentur net memastikan kemenangannya.

Kemenangan membawa Naraoka mencapai final pertamanya di turnamen BWF World Tour Super 1000.

Perjuangan Naraoka tidak mudah karena dia selalu menjalani pertandingan panjang sejak babak pertama.

Total 362 menit (6 jam lebih!) sudah dihabiskannya di lapangan pekan ini.

Baca Juga: Malaysia Open 2023 - Haru Apriyani Saksikan Fadia Kesakitan di Lapangan

"Saya mencoba untuk kuat secara mental," kata Naraoka sebelumnya tentang siasatnya untuk mengatasi kelelahan, dikutip dari BWFBadminton.com.

"Kekuatan mental itu penting karena ketika saya lelah secara fisik, saya masih bisa bertahan."

"Saya tidak terburu-buru dengan pukulan saya sembari menjaga kecepatan."

Naraoka kini tinggal menanti hasil laga semifinal lainnya antara rekan senegaranya, Kanta Tsuneyama, dan pemain nomor satu, Viktor Axelsen (Denmark).

Aksi Anthony Sinisuka Ginting dan Viktor Axelsen seusai laga perempat final Malaysia Open 2022, Jumat (1/7/2022)
Dok PP PBSI
Aksi Anthony Sinisuka Ginting dan Viktor Axelsen seusai laga perempat final Malaysia Open 2022, Jumat (1/7/2022)

Jika Axelsen yang menang, pertandingannya dengan Naraoka akan memiliki daya tarik karena hasil akhir dari pertemuan terakhir keduanya.

Naraoka hampir mengalahkan Axelsen dalam dua gim langsung pada semifinal World Tour Finals 2022 akhir tahun lalu.

Kualitas Axelsen sebagai pemain top terbukti saat dia mampu menggagalkan kemenangan Naraoka di momen sulit dan bangkit pada gim ketiga.

Axelsen punya cara tersendiri untuk mendeskripsikan perlawanan sengit dari Naraoka.

"Anggap saja saya selamat dari tembakan peluru," kata Axelsen saat itu.

Baca Juga: Praveen Jordan Konfirmasi Penampilan pada Indonesia Masters 2023


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : BWFBadminton.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X