BOLASPORT.COM - Kepergian Keluarga Glazer dari Manchester United ditengarai akan memuluskan langkah Harry Kane pindah ke klub tersebut.
Keluarga Glazer selama ini merupakan pemilik saham mayoritas Manchester United.
Akan tetapi, banyak pendukung Manchester United yang tidak puas dengan kepemilikan Keluarga Glazer.
Selama kepemimpinan keluarga pengusaha asal Amerika Serikat itu, Setan Merah dinilai hanya menjadi lumbung uang bagi mereka.
Rezim The Glazers pun ditengarai akan segera berakhir.
Pada November 2022, mereka mengumumkan untuk membuka kemungkinan akan menjual Manchester United.
Artinya, terbuka kemungkinan Man United akan berganti pemilik setelah dikuasai The Glazers sejak 2005.
Indikasi cabutnya keluarga ini dari Old Trafford seperti membuka pintu lebih lebar untuk Harry Kane bergabung.
Pasalnya, sejarah sudah membuktikan bahwa ada peran keluarga Glazer dalam batalnya transfer pemain bintang ke klub.
Mantan pelatih Man United, Jose Mourinho, pernah berniat melepas Anthony Martial demi bisa menggaet Ivan Rakitic dari Barcelona.
Menjual pemain asal Prancis itu menjadi solusi agar manajemen klub mendapatkan dana yang dibutuhkan untuk membujuk Rakitic dan pihak Blaugrana.
Keinginan Mourinho pupus setelah Joel Glazer mengeblok rencananya.
Sebab, Glazer ingin mempertahankan Martial karena percaya dia adalah pemain berkualitas.
Glazer bahkan tidak segan membandingkan sang bomber dengan legenda Brasil, Pele.
Kepergian Glazer dari Man United berarti manajemen klub tidak akan punya halangan jika ingin menepikan Martial dan memberikan tempatnya ke Harry Kane.
Baca Juga: Man City Vs Arsenal - Pep Guardiola Ikhlas Lihat Dua Eks Pemain Nyaman di Puncak Klasemen
Jika mengesampingkan faktor dukungan The Glazers, Martial pun kalah dari Kane untuk urusan produktivitas.
Ia hanya mencetak lima gol pada musim 2022-2023 di lintas kompetisi dari 13 penampilan atau rata-rata 38 persen.
Harry Kane jauh lebih produktif dengan 18 gol dari 29 pertandingan (62 persen).
Pandit sepak bola Inggris, Ian Wright, menilai Man United seharusnya tidak berpikir panjang untuk merekrut pemain berusia 29 tahun itu.
“Dengan kontrak Harry Kane tinggal setahun, katakanlah Man United mengeluarkan 60 juta pounds (Rp 1,1 triliun) ditambah Anthony Martial, misalnya, itu akan jadi transfer yang menguntungkan,” kata Wright.
“Jika Man United serius memikirkan langkah berikutnya, mereka harus mendatangkan penyerang. Kedatangan Harry Kane adalah keniscayaan. Dia akan membawa Man United ke level berikutnya,” ucap dia melanjutkan.
Kondisi Harry Kane memang tengah membuka peluang untuk dia pindah ke klub lain.
Kontraknya bersama The Lilywhites akan habis pada musim panas 2024 dan manajemen klub belum menunjukkan tanda-tanda memperpanjang masa kerjanya.
Padahal, Kane berminat bertahan.
Ketidakpastian soal nasib Kane di Spurs tak pelak memunculkan rumor ia akan pindah ke klub lain.
Baca Juga: 3 Buruan Man United di Bursa Transfer Musim Panas 2023, Salah Satunya Federico Chiesa
Salah satu klub yang dikaitkan dengan namanya adalah Manchester United.
Pada musim 2022-2023, dia mencetak 16 gol di Liga Inggris dan berkontribusi membawa tim asuhan Antonio Conte itu berada di urutan kelima klasemen sementara dengan 36 poin.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar