Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Perjalanan Kento Momota bak Roller Coaster, Menolak untuk Redup (Bagian 1)

By Delia Mustikasari - Senin, 6 Februari 2023 | 10:30 WIB
Tunggal putra asal Jepang, Kento Momota, saat tampil melawan Shi Yu Qi (China) pada babak pertama Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (25/1/2023).
REYHANESA PUTRA/BOLASPORT.COM
Tunggal putra asal Jepang, Kento Momota, saat tampil melawan Shi Yu Qi (China) pada babak pertama Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (25/1/2023).

BOLASPORT.COM - Nama pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, cukup fenomenal setelah rentetan prestasi dan masalah yang menerpa dalam perjalanan kariernya.

Momota mulai mencuri perhatian setelah berhasil menyumbang poin untuk Jepang pada Thomas Cup 2014. Saat itu, pemain berusia 28 tahun itu mendonasikan poin pada babak final melawan Malaysia hingga Jepang unggul 2-1.

Hasilnya, Jepang keluar sebagai juara 3-2 atas Malaysia. Negeri Matahari Terbit juga mencatat sejarah dengan menjadi juara Thomas Cup untuk pertama kalinya.

Momota juga mengantar Jepang melaju ke final Sudirman Cup 2015 untuk pertama kalinya.  Dia melanjutkan torehan positifnya dengan menjuarai Singapore Open dan Kejuaraan Dunia 2015.

Jauh sebelum bersinar, pebulu tangkis kidal ini sudah merasakan pahitnya perjuangan menjadi seorang atlet level dunia.

Musibah pertama yang menghantam perjalanan karier Momota sebagai pebulu tangkis terjadi pada 2011.

Momota yang baru berusia 16 tahun, tengah berada di Indonesia untuk menjalani turnamen level junior ketika tsunami menghantam Jepang dan merusak Prefektur Fukushima.

Baca Juga: Dani Pedrosa Tertarik Ikuti Jejak Valentino Rossi pada MotoGP

Fukushima adalah wilayah tempat Momota mengenyam pendidikan. SMA tempat Kento Momota menimba ilmu, Tomioka High School, hanya berjarak 10 kilometer dari pembangkit nuklir Fukushima yang rusak parah akibat tsunami dan gempa.

Dikutip dari BWF Badminton, Momota mengatakan kepada Kyodo News bahwa dia sempat merasa bingung dan putus asa saat mengetahui situasi tersebut.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Berbagai sumber

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X