Di mana Qatar terhenti di babak penyisihan grup.
Queiroz meninggalkan Iran setelah tim juga tidak mampu melewati babak penyisihan grup.
Pelatih asal Portugal it memimpin Iran di Piala Dunia 2014, 2018, dan 2022.
Ia juga memimpin Portugal pada 2010 dan meloloskan Afrika Selatan pada 2002 tapi ia mengundurkan diri sebelum turnamen.
Selain itu, Queiroz pernah melatih Uni Emirat Arab, Kolombia, dan Mesir.
Ia pernah menjadi asisten Sir Alex Ferguson di Manchester United.
Sementara itu, Suriah menunjuk Hector Cuper sebagai pelatih kepala pada Kamis lalu.
"Hector Cuper dari Argentina, pelatih baru Suriah. Pelatih baru tim nasional Suriah dan asisten stafnya akan tiba di Suriah dalam beberapa hari mendatang," tulis Asosiasi Sepak Bola Suriah di Facebook, dilansir dari laman AFC.
Pelatih 67 tahun itu pernah melatih Valencia, Inter Milan, Parma dan klub lainnya.
Ia membawa Valencia ke final Liga Champions 2000 dan 2021.
Di level tim nasional, Hector Cuper pernah melatih Georgia, Mesir, Uzbekistan, dan Kongo.
Ia membawa Mesir ke final Piala Afrika 2017.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | The-AFC.com |
Komentar