BOLASPORT.COM - Hari terakhir tes shakedown MotoGP 2023 mengonfirmasi peningkatan krusial untuk Yamaha. Fabio Quartararo bisa tidur dengan nyenyak menjelang gilirannya mencoba kuda besinya.
Fabio Quartararo terlihat batang hidungnya pada hari terakhir tes shakedown MotoGP yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia, Selasa (7/2/2023).
Mengenakan kaus berwarna hijau dan celana hitam selutut, El Diablo tertangkap kamera sedang mengawasi jalannya sesi dengan seksama.
Quartararo sendiri baru bisa menjajal motor Yamaha YZR-M1 yang baru saat tes resmi pada akhir pekan ini.
Sang runner-up kejuaraan tampaknya bisa bernapas lega.
Peningkatan top speed yang diharapkannya kembali terlihat dalam tes "pembongkaran" yang berlangsung selama tiga hari ini.
Seperti dilansir dari Crash.net, pembalap penguji Yamaha, Cal Crutchlow, membukukan kecepatan tertinggi 335,4 kilometer per jam (kpj).
Ini lebih cepat 4 kpj daripada catatan Quartararo sepanjang akhir pekan lomba GP Malaysia tahun lalu.
Tentunya, kecepatan tertinggi bukan satu-satunya aspek dalam balapan.
Baca Juga: Nasihat yang Akan Diberikan Marc Marquez kepada Dirinya Saat 2013
Yamaha pun sejatinya tidak perlu mengembangkan motor dengan kecepatan tertinggi.
Motor YZR-M1 hanya perlu cukup cepat agar keunggulan utama mereka dalam corner speed bisa memiliki dampak yang signifikan.
Agresif, demikian karakter yang diharapkan pabrikan asal Iwata ini dari motor baru mereka untuk musim ini.
"Jangan terlalu memperhatikan top speed-nya!" kata Crutchlow.
"Speed trap-nya berada di zona pengereman, jadi hasilnya selalu berubah-ubah ... akan tetapi mesin kami cepat," imbuhnya.
Yamaha sendiri bukan pabrikan tercepat dalam urusan memutari lintasan selama tiga hari tes shakedown ini.
Catatan waktu lap tercepat dibukukan oleh pembalap penguji Ducati, Michele Pirro.
Pirro mencetak waktu lap 1 menit 59,803 detik. Secara resmi dia menjadi satu-satunya pembalap dengan waktu lap di bawah 2 menit.
Sebagai perbandingan, rekor waktu lap tercepat saat lomba MotoGP di Sepang adalah 1 menit 59,634 detik.
Baca Juga: Yamaha Ingin Menebus Dosa dengan Cara Agresif
Posisi kedua dalam catatan waktu juga dibukukan oleh Pirro dengan motor berbeda dan baru kemudian Yamaha.
Ducati sejauh ini baru menunjukkan perubahan pada aerodinamika mereka. Ada winglet baru pada sisi samping motor Desmosedici GP.
Pabrikan juara bertahan ini sebelumnya telah mengatakan bahwa mereka tidak akan melakukan perubahan besar-besaran.
Ducati tak ingin kejadian pada awal musim lalu terjadi.
Pemutakhiran besar setelah berakhirnya pembekuan malah membuat Francesco Bagnaia mengawali kampanye juara dunianya dengan terseok-seok.
Ducati memang bisa dibilang telah menemukan kestabilan dengan performa kuat para pembalap mereka pada musim lalu, tak cuma Bagnaia.
Sementara Honda terlihat masih mencoba aerodinamika yang sudah mereka bawa sejak tes akhir musim di Valencia tahun lalu.
Stefan Bradl selaku test rider bekerja keras dengan melahap 75 lap. Sasis baru terlihat dari tunggangan pabrikan yang berusaha keluar dari krisis ini.
Baca Juga: Hasil Tes Shakedown MotoGP - Kembalinya Misteri Lap Siluman Dani Pedrosa
Aktivitas di Sirkuit Sepang akan mereda dengan berakhirnya tes shakedown.
Lengkingan suara mesin motor purwarupa akan kembali terdengar saat tes pramusim MotoGP dihelat di tempat yang sama pada 10-12 Februari 2023.
HASIL TES SHAKEDOWN MOTOGP (HARI KE-3)
Pos | Pembalap/Motor | Tim | Waktu | Lap |
1 | Michele Pirro | Ducati Test Rider | 1:59.803 | 23 |
2 | Michele Pirro | Ducati Test Rider | +0.315s | 28 |
3 | Yamaha Test Bike T3 | Yamaha Test Rider | +0.550s | 54 |
4 | Augusto Fernandez* | Tech3 GASGAS | +0.679s | 19 |
5 | Lorenzo Savadori | Aprilia Test Rider | +0.920s | 63 |
6 | Stefan Bradl | Honda Test Rider | +1.326s | 75 |
7 | Augusto Fernandez* | Tech3 GASGAS | +1.336s | 28 |
8 | Yamaha Test Bike T1 | Yamaha Test Rider | +1.445s | 12 |
9 | Lorenzo Savadori | Aprilia Test Rider | +2.015s | 3 |
10 | Yamaha Test Bike T2 | Yamaha Test Rider | +2.308s | 43 |
11 | Jonas Folger | KTM Test Rider | +3.820s | 10 |
*) pembalap debutan |
Baca Juga: Punya Banyak Sponsor Brand Tanah Air, Gresini Racing Sebut Indonesia Rumah Kedua
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MotoGP.com, Crash.net |
Komentar