Menurut Mbappe, kekalahan melawan Bayern murni karena perbedaan kedalaman skuad dan mentalitas.
"Ketika Anda melihat kedua tim; mereka memiliki tim yang hebat, skuad yang hebat, mereka memiliki tim yang dibangun untuk memenangkan Liga Champions," ujar Mbappe.
"Saya mengatakan dalam konferensi pers Liga Champions pertama kami di awal musim bahwa kami akan melakukan yang terbaik di kompetisi ini."
"Ini sudah maksimal dari kami dan inilah kebenarannya," tutur striker internasional Prancis itu.
Posisi Galtier ikut terancam karena beban ekspektasi yang ditanggungnya telah gagal diwujudkan.
Sejatinya, PSG hingga saat ini masih mendambakan Zinedine Zidane untuk bisa menukangi Les Parisiens.
Kesuksesannya mengantarkan Real Madrid menjadi jawara Liga Champions tiga kali beruntun membuatnya mentereng.
Zidane masih menganggur, tetapi dirinya dikabarkan sangat sulit untuk dibujuk melatih PSG.
Baca Juga: 4 Tim Berebut Tanda Tangan Tammy Abraham, AS Roma Patok Harga Tinggi
Skuad bertabur bintang yang dimiliki oleh PSG dinilai hanya bisa ditangani oleh pelatih seperti Zidane.
Hal tersebut telah dibuktikan dengan skuad Real Madrid saat dibawanya menjuarai Liga Champions.
Deretan bintang macam Gareth Bale, Karim Benzema, Luka Modric, hingga Cristiano Ronaldo mampu bermain gemilang.
Keinginan tersebut yang diharapkan oleh PSG demi mewujudkan ambisi menjadi kampiun Liga Champions untuk pertama kalinya.
PSG have spent a ???????????? of money on star players ????
But when it comes to the Champions League, they don't have much to show for it ???? pic.twitter.com/7lv8dQVF31
— Transfermarkt.co.uk (@TMuk_news) March 9, 2023
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | ESPN |
Komentar