Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Merananya Ganda Putra Pelatnas Malaysia: Juara Dunia Miris, Si Pasangan Egois Gagal Buktikan Diri

By Nestri Y - Sabtu, 25 Maret 2023 | 13:15 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada Indonesia Open 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Selasa (23/11/2021).
HUMAS PP PBSI
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada Indonesia Open 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Selasa (23/11/2021).

BOLASPORT.COM - Hasil kurang memuaskan akhir-akhir ini sedang memperlihatkan betapa merananya kondisi ganda putra tim nasional Malaysia.

Terkini adalah kegagalan Aaron Chia/Soh pada Swiss Open 2023.

Juara Dunia hanya bisa mencapai babak kedua setelah kalah dari pasangan non-unggulan, Akira Koga/Taichi Saito (Jepang), dengan skor 17-21, 21-16, 17-21.

Kekalahan itu adalah kekalahan kedua Chia/Soh secara beruntun dalam dua pekan dari pasangan yang sama.

Sebelumnya, ganda putra ranking dua dunia itu juga kandas di tangan Koga/Saito pada German Open 2023. Malahan skornya lebih telak yaitu 13-21, 18-21.

Lebih parahnya, hasil Chia/Soh pada Swiss Open 2023 menegaskan rapor buruk mereka dalam tiga turnamen di Eropa.

Saat All England Open 2023 yang menjadi bidikan utama pun Chia/Soh langsung tersisih pada babak pertama.

Chia/Soh dikalahkan pasangan muda Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, yang sebelum ini selalu berhasil mereka kalahkan.

Kekalahan demi kekalahan tersebut jelas membuat reputasi Chia/Soh semakin tercoreng.

Baca Juga: Swiss Open 2023 - Kata-kata Juara Dunia Malaysia Sebelum Kemarahan Rexy Mainaky Meledak

Pasangan ganda putra nomor satu Negeri Jiran tersebut masih belum sekali pun meraih gelar di turnamen sirkuit internasional sejak dipasangkan pada 2017.

Yang membuat lebih miris, para pelapis Chia/Soh di pelatnasnya BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) belum ada yang tampil mengigit di kancah turnamen BWF.

Termasuk di antaranya adalah Goh Sze Fei dan Nur Izzuddin yang tahun lalu sempat mencuri perhatian dengan memenangi German Open 2022.

Sejak kesuksesan tersebut Goh/Nur gagal membuktikan diri sebagai pelapis berkualitas untuk Chia/Soh.

Ironisnya, penurunan performa ini disebabkan masalah pribadi di mana kedua pemain tidak bisa menahan ego mereka.

Merasa tidak berkembang jika terus tampil bersama, Goh dan Nur memutuskan pisah dan minta dicarikan partner baru.

Keputusan kampiun German Open 2022 itu ngotot berpisah sebenarnya sedikit memberatkan BAM.

Direktur Kepelatihan Ganda, Rexy Mainaky, sempat berupaya untuk mempertahankan pasangan tersebut tetapi gagal.

Rexy dan tim pelatih ganda putra Negeri Jiran harus memutar otak untuk mencarikan ganda putra lainnya untuk dipisah agar menjadi partner baru Goh dan Nur.

Baca Juga: Pemain Tak Bisa Kendalikan Ego, Rexy Mainaky Terpaksa Lakukan Bongkar Pasang

Keputusan ini belum dibayar dengan hasil berarti. Terbaru, mereka menelan hasil buruk pada Vietnam International Challenge 2023.

Goh Sze Fei yang dipasangkan dengan Choong Hon Jian, telah tersisih di babak perempat final.

Pasangan yang berstatus unggulan enam itu kalah dari wakil Korea Selatan, Jin Young/Na Sung-seung dengan skor 9-21, 21-19, 20-22.

Adapun Nur Izzuddin yang bersikeras dipasangkan dengan Muhammad Haikal lebih miris hasilnya.

Pekan lalu menjadi runner-up China Masters Super 100, Izzuddin/Haikal langsung kalah pada babak pertama.

Pasangan ganda putra Malaysia, Nur Izzudin dan Goh Sze Fei, saat sedang bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 9 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pasangan ganda putra Malaysia, Nur Izzudin dan Goh Sze Fei, saat sedang bertanding di Istora Senayan, Jakarta, 9 Juni 2022.

Pasangan ini dikalahkan pasangan Taiwan, Chiang Chien-Wei/Wu Hsuan-Yi, dengan skor 19-21, 14-21.

Di sisi lain, pasangan ganda putra lainnya, Man Wei Chong/Kai Wun Tee, belum bertanding lagi sejak India Open 2023 karena cedera.

Sampai saat ini, nomor ganda putra Malaysia juga masih tanpa nakhoda.

Belum ada pengisi kursi jabatan kepala pelatih ganda putra Malaysia di BAM sejak ditinggalkan Flandy Limpele pada April 2022 lalu.

Ini membuat ganda putra pelatnas Malaysia selalu didampingi asisten pelatih Tan Bin Sheng atau terkadang bersama pelatih ganda Hoon Tien How yang sebelumnya fokus di ganda putri.

Baca Juga: Jadwal Swiss Open 2023 - 2 Wakil Sektor Putri Jadi Harapan Indonesia


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Bwftournamentsoftware.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X