Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Yang Bisa Diambil Timnas Indonesia dari 2 Kali Lawan Burundi: Utak-atik Formasi STY, Mental Makin Kuat

By Bagas Reza Murti - Rabu, 29 Maret 2023 | 16:35 WIB
Selebrasi Jordi Amat usai cetak gol penyama kedudukan saat timnas Indonesia bermain imbang 2-2 atas Burundi, Selasa (28/3).
Instagram.com/@jordiamat5
Selebrasi Jordi Amat usai cetak gol penyama kedudukan saat timnas Indonesia bermain imbang 2-2 atas Burundi, Selasa (28/3).

BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia mendapat pelajaran berharga setelah dua kali lawan Burundi di FIFA Matchday Maret 2023.

Timnas Indonesia baru saja mengakhiri FIFA Matchday Maret 2023 pada Selasa (28/3/2023).

Pasukan Garuda dua kali melawan Burundi, di mana dalam laga pertama menang 3-1 dan di laga kedua imbang 2-2.

Sejumlah pelajaran berharga bisa diambil dari dua laga lawan negara asal Afrika itu.

Pertama, dari sisi ranking FIFA. Sejak awal FIFA Matchday memang diproyeksikan PSSI untuk terus memperbaiki ranking FIFA.

Baca Juga: Pemerintah Ajukan Syarat ke FIFA, Plt Menpora: Pokoknya Tidak Sampai Melanggar Rambu Konstitusi

Berkat dua laga lawan Burundi, Indonesia mengumpulkan 5,46 poin menurut data dari Footy Rankings.

Dengan tambahan tersebut, perolehan poin Indonesia dalam ranking FIFA akan menjadi 1051,05 poin.

Hal ini membuat Indonesia naik ranking dari 151 ke 150 dalam ranking FIFA.

Selain ranking, pelajaran berharga juga didapat Shin Tae-yong dari segi taktik.

Pada laga perdana, STY menggunakan taktik 3 bek andalannya dengan pemain-pemain yang sudah jadi poros utama seperti Jordi Utama, Marc Klok dan Deny Sulistyawan.

Hasilnya, Indonesia mampu bermain lebih menyerang, mereka langsung unggul 3 gol di babak pertama.

Di babak kedua, pergantian pemain dilakukan dan lebih melakukan pendekatan defensif, sehingga kebobolan satu gol dari Burundi.

Baca Juga: Hasil Spain Masters 2023 - Kalah Jauh, Zacha/Bela Tersingkir

Pemain naturalisasi timnas Indonesia, Stefano Lilipaly (kanan), sedang menguasai bola dan dibayangi pilar timnas Burundi bernama Nduwarugira Christophe (kiri) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/3/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain naturalisasi timnas Indonesia, Stefano Lilipaly (kanan), sedang menguasai bola dan dibayangi pilar timnas Burundi bernama Nduwarugira Christophe (kiri) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/3/2023).

Bisa dibilang, timnas Indonesia bermain cukup nyaman dan meraih hasil kemenangan atas Burundi di laga pertama.

Pada laga kedua, STY melakukan perubahan formasi menjadi 4 bek.

Mungkin pelatih asal Korea Selatan itu ingin bereksperimen setelah laga pertama lawan Burundi.

Beberapa pemain juga dirotasi seperti masuknya Edo Febriansyah, Yance Sayuri dan Ricky Kambuaya.

Dengan formasi anyar, timnas Indonesia kesulitan di babak pertama dan gagal mencetak gol.

Di babak kedua, pergantian sejumlah pemain membuat timnas Indonesia lebih menyerang.

FIFA Matchday Maret 2023 ditutup dengan baik oleh timnas Indonesia, semoga kita bisa berkembang menatap FIFA Matchday Juni 2023 nanti.

Baca Juga: Bantu PSM Lebih Dekat ke Gelar Juara usai Bungkam Persija, Pelatih Persita: Sesuai Rencana

Bek naturalisasi timnas Indonesia, Jordi Amat (kiri), sedang menghalau bola yang mengarah ke striker timnas Burundi bernama Saido Berahino (kanan) dalam laga kedua FIFA Matchday di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa (28/3/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek naturalisasi timnas Indonesia, Jordi Amat (kiri), sedang menghalau bola yang mengarah ke striker timnas Burundi bernama Saido Berahino (kanan) dalam laga kedua FIFA Matchday di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Selasa (28/3/2023).

PSSI sudah memastikan calon lawan Indonesia adalah Palestina.

Timnas Indonesia masih dalam jalan panjang mempersiapkan Piala Asia 2024.

Hasil-hasil dari FIFA Matchday akan semakin mematangkan mental dan taktik timnas Indonesia.

Namun dari sisi pertahanan pun, Indonesia cukup kerepotan sehingga kebobolan 2 gol.

Beruntung, Jordi Amat menghindarkan Indonesia dari kekalahan berkat golnya di menit 90+4.

Gol ini juga menunjukkan mental timnas Indonesia yang semakin kuat menghadapi tekanan, terutama saat keadaan tertinggal.

Seperti halnya saat FIFA Matchday September 2022 lalu saat lawan Curacao, timnas Indonesia menang lewat gol menit-menit akhir.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
33
76
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Girona
33
71
3
Barcelona
32
70
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Getafe
33
43
10
Villarreal
32
42
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
33
58
6
Lazio
34
55
7
Atalanta
32
54
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X